5 Spesies Ular Paling Berbisa yang Hidup di Benua Afrika, Waspada!
Ada yang bisa menyemprotkan racunnya hingga jarak 3 meter!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Benua Afrika menjadi habitat dari berbagai spesies ular unik yang beberapa di antaranya masuk dalam daftar ular paling beracun di dunia. Sebagian besar ular berbisa yang hidup di Afrika banyak mendiami wilayah gurun, savana hingga hutan-hutan tropis.
Oleh karena itu, ketika menjelajahi alam Afrika kamu harus mengetahui spesies-spesies ular apa saja yang harus dijauhi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Dikenal memiliki racun yang mampu menyebabkan pendarahan internal hingga berujung kematian. Inilah lima spesies ular paling berbahaya yang terdapat di benua Afrika dilansir Tripsavvy dan Snake-facts, sebagai berikut.
1. Puff adder
Puff adder menjadi salah satu spesies ular paling mematikan di benua Afrika dikarenakan hewan ini telah banyak membunuh manusia lewat gigitan racunnya. Dilansir Tripsavvy, mereka termasuk spesies ular dengan penyebaran populasi paling luas yang mendiami wilayah sub-sahara di Afrika.
Terkadang, puff adder juga memasuki daerah pemukiman padat penduduk dan sering menyerang manusia dengan pergerakan yang sangat agresif.
Dari segi penampilan, puff adder memiliki rata-rata panjang satu meter dengan bentuk tubuh kokoh. Sedangkan warna dan pola sisik dari ular ini tergantung di wilayah mana mereka tinggal.
Baca Juga: 5 Fakta Ilmiah tentang Ular Derik, Ular Berbisa yang Berisik
Editor’s picks
Baca Juga: 10 Potret Ular Berbisa yang Ada di Indonesia, Termasuk Kobra Raja
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.