TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bunuh Diri Massal hingga Pembunuhan, Simak 5 Kasus Termisterius Ini

Ada yang sudah terungkap, tapi tidak memuaskan

Tragedi bunuh diri massal Jonestown menewaskan lebih dari 900 orang pada 1978. (thenewdaily.com.au)

Beberapa kasus misterius yang pernah menggemparkan dunia masih mengundang banyak pertanyaan hingga sekarang. Meskipun sudah terjadi puluhan tahun lampau, ada banyak orang yang masih tidak terima dengan pengungkapan pihak berwenang yang terkesan menemui jalan buntu.

Nah, kasus-kasus di bawah ini dianggap masih meninggalkan pertanyaan dan keanehan yang tak terungkap hingga saat ini. Penjelasan dari pihak berwenang pun dirasa sangat mengecewakan. Penasaran dengan kisahnya? Yuk, disimak!

1. Kasus pembunuhan Setagaya

Keluarga Miyazawa menjadi korban pembunuhan di Setagaya pada 30 Desember 2000. (asahi.com/Asahi Newspaper)

Salah satu kasus pembunuhan di Jepang yang masih misterius hingga kini adalah musibah yang menimpa keluarga Miyazawa di Kota Setagaya, Jepang pada 30 Desember 2000. Dilansir Japan Today, kepolisian Jepang masih meminta bantuan publik untuk menyingkap kasus pembunuhan yang terjadi pada 21 tahun lalu. Well, hasilnya juga masih tetap nihil.

Empat anggota keluarga Miyazawa telah dibunuh secara sadis di rumahnya sendiri. Uniknya, ada segudang barang bukti berupa darah, DNA, kotoran, sidik jari, pakaian, dan jejak sepatu dari pelaku yang seolah ditinggalkan begitu saja di tempat kejadian. Namun, setelah mencocokkan semua data dari jutaan warga di Jepang, tidak satu pun petunjuk ditemukan.

Polisi berkesimpulan bahwa pelaku adalah orang asing alias bukan warga negara Jepang. Sayangnya, hingga saat ini, belum ada titik terang keberadaan pelaku pembunuhan sadis tersebut. Bahkan, kepolisian Jepang seolah bekerja sendirian karena beberapa negara asing justru menolak membantu mengungkap kasus tersebut.

2. Hilangnya kapal besar USS Cyclops pada 1918

Kapal USS Cyclops hilang di Segitiga Bermuda pada 1918. (thenational.scot)

Lebih dari seabad lalu, dunia pernah digemparkan dengan kabar hilangnya sebuah kapal besar bernama USS Cyclops pada 4 Maret 1918 di wilayah Segitiga Bermuda. Menurut laman History, kala itu, USS Cyclops membawa 306 awak dan 11 ribu ton sumber pangan untuk kebutuhan Perang Dunia I.

Melihat sejarah perjalanannya sejak 1910 rasanya memang sangat aneh jika kapal sepanjang 167 meter tersebut hilang secara mendadak di laut lepas. Padahal, ia dibekali dengan sistem komunikasi canggih di masanya. Ada dua kesimpulan yang diperoleh dalam penyelidikan.

Pertama, kapal karam karena badai dan ombak besar. Kedua, kapal canggih tersebut hancur lebur akibat serangan dari kapal perang Jerman. Para ahli lebih menyetujui pendapat kedua, mengingat USS Cyclops kala itu menjadi salah satu aset perang terbaik di Angkatan Laut Amerika Serikat. Namun, tetap saja penjelasan ini masih meninggalkan begitu banyak pertanyaan tak terjawab.

3. Kasus bunuh diri massal Jonestown pada 1978

Tragedi bunuh diri massal Jonestown menewaskan lebih dari 900 orang pada 1978. (thenewdaily.com.au)

Kasus aneh yang satu ini memang terkesan begitu ironis. Bagaimana tidak? Sebanyak 912 orang secara sadar memutuskan untuk melakukan bunuh diri secara massal pada 18 November 1978 di Jonestown. Wilayah ini merupakan daerah terpencil di Guyana yang bahkan tidak memiliki nama resmi di peta.

Laman Britannica menjelaskan bahwa kasus besar ini melibatkan Jim Jones, seorang pemimpin sekte yang memiliki banyak jemaat. Sayangnya, sifat dan pribadinya yang sangat paranoid menyebabkan ia mudah depresi, berpikiran kacau, bahkan berhalusinasi. Klimaksnya, sekte yang Jones pimpin terlibat dalam penyerangan dan pembunuhan rombongan delegasi Amerika yang kala itu berkunjung ke Guyana.

Jim Jones yang panik segera menyerukan para jemaatnya untuk melakukan ritual suci, yakni meminum anggur yang dicampur dengan sianida. Bayi dan anak-anak diminumkan terlebih dahulu. Hasilnya, sebanyak 912 orang,termasuk anak-anak, tewas dalam bunuh diri massal dan ini menjadi kasus paling menghebohkan di dunia kala itu.

Apakah mereka terkena hipnotis? Atau ada hal-hal bersifat supernatural dalam kasus tersebut? Well, kesimpulan yang ada tetap mengacu pada bunuh diri massal akibat fanatisme ideologi yang memengaruhi psikologis banyak orang.

4. Pembajak pesawat yang hilang tanpa jejak

sketsa wajah DB Cooper yang pernah menghebohkan dunia dengan pembajakan pesawat (mamamia.com.au)

Salah satu kasus paling misterius di dunia adalah pembajakan pesawat yang dilakukan oleh seseorang yang dijuluki DB Cooper. Laman resmi FBI melansir bahwa pada 27 November 1971, seorang bernama Den Cooper tercatat membeli tiket pesawat sekali jalan dari Oregon ke Washington. Nah, dari sinilah kisah misterius ini bermula.

Pada saat di pesawat, Cooper memberitahu pramugari bahwa ia sedang membawa bom di dalam tasnya. Ia meminta empat buah parasut dan uang tunai sebanyak 200 ribu dolar Amerika (Rp2,9 miliar). Setelah sampai di Washington, Cooper membebaskan seluruh penumpang dan memerintahkan pilot untuk menerbangkan pesawat ke Mexico City. Anehnya, di tengah perjalanan, ia melompat dengan parasut dan jejaknya dinyatakan menghilang.

Beberapa kesimpulan dari penyelidikan dimunculkan. Pertama, Cooper adalah ahli terjun payung profesional yang sedang membajak pesawat untuk tujuan bersenang-senang. Kedua, Cooper adalah mantan tentara terlatih yang mudah menghilangkan jejak. Faktanya, semua penyelidikan masih nihil hingga saat ini.

Verified Writer

Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya