Pakai Detergen Tiap Hari? Simak 4 Fakta Bahayanya Bagi Lingkungan
Ternyata detergen adalah polutan yang mengancam lingkungan!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahukah kamu bahwa detergen yang kamu pakai setiap hari membahayakan lingkungan hidup? Bahkan permasalahan limbah detergen pernah muncul sebagai polemik di Jabodetabek pada tahun ini setelah temuan Kanal Banjir Timur (KLB) Kali Marunda, Jakarta Utara dan Kali Bekasi, Jawa Barat yang hampir seluruh permukaannya tertutup busa detergen.
Rata-rata konsumsi penggunaan detergen tiap rumah tangga sebesar 50 gram/hari. Coba kamu bayangkan dengan jumlah penduduk di Indonesia sekitar 220 juta jiwa dan terdiri dari sekitar 40 rumah tangga maka dalam setahun terdapat 720 ton detergen yang digunakan dan berakhir menjadi limbah cair. Angka yang fantastis ya!
Padahal detergen yang dibuat dari bahan kimia memiliki resiko bahaya yang besar bagi lingkungan hidup. Dengan menyimak 4 poin berikut ini akan membuat kamu memahami mengapa detergen sangat berbahaya bagi lingkungan dan ekosistem.
1. Memicu eutrofikasi
Perairan sungai atau rawa yang tercemar limbah detergen dapat memicu timbulnya eutrofikasi. Eutrofikasi adalah suatu kondisi pesatnya pertumbuhan tanaman enceng gondok dan ganggang. Jika kondisi ini dibiarkan maka permukaan sungai atau rawa akan tertutup tanaman ini.
Dampak negatif akan dirasakan oleh biota air dibawahnya karena eutrofikasi menghambat sirkulasi oksigen dan sinar matahari. Lalu tumbuhnya ganggang yang pesat dapat meningkatkan unsur hara di dalamnya. Lama kelamaan bukan tidak mungkin kondisi ini dapat menyebabkan biota di dalamnya mati atau bahkan mengalami kepunahan.
Baca Juga: Pria Hindari Perilaku Ramah Lingkungan karena Takut Kurang Maskulin
Baca Juga: Lapisan Es Mencair, Para Ilmuwan Punya Ide Gila Mendongkrak Antartika
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.