10 Aset Alam Paling Berharga di Dunia, Harus Dijaga! 

2. Amazon 

Aset alam berikutnya yang sangat berharga adalah Amazon. Tak hanya hutan, Amazon juga sungai yang sangat besar dan penting posisinya dalam distribusi produk-produk bernilai ekonomi tinggi. Hutannya adalah paru-paru dunia yang berfungsi mengontrol suhu dan mengurangi emisi gas CO2.

Sungainya menyimpan banyak populasi organisme air yang memukau. Jika kamu penggemar ikan hias, kebanyakan ikan yang kamu miliki sekarang berasal dari sana. Tepiannya adalah rumah bagi ribuan penduduk asli Amerika yang menggantungkan hidupnya dari alam. Sayangnya, wilayahnya yang sangat luas ini membuat pemerintah negara-negara yang bersangkutan tak bisa melakukan pengawasan menyeluruh. Amazon sering dijarah hingga mengalami deforestasi yang lumayan mengkhawatirkan. 

3. Sungai Mekong 

Begitu pula dengan Sungai Mekong yang cukup penting posisinya. Apalagi ia melintasi beberapa negara yaitu Tiongkok, Thailand, Kamboja, Vietnam, Myanmar, dan Laos. Keberadaannya menjadi sumber mata pencaharian warga sekitar, airnya dipakai untuk irigasi perkebunan kopi di Vietnam dan Laos.

Uniknya lagi, biodiversitas di Sungai Mekong merupakan yang terbesar kedua di dunia setelah Amazon. Tak hanya itu, wilayah alirannya ternyata menyimpan pula kekayaan geologi terutama pasir dan batu kerikil yang berguna sebagai komoditi ekspor bahan bangunan. Sayangnya, selain sering jadi konflik, wilayah ini mengalami penurunan curah hujan yang membuat airnya terancam surut dari waktu ke waktu. 

4. Great Barrier Reef

Bukan hanya indah karena jadi rumah untuk terumbu karang, Great Barrier Reef menyumbang triliunan dollar untuk GDP Australia lewat sektor wisata, perikanan, hingga pengetahuan alam. Sektor-sektor tersebut yang menciptakan lapangan kerja bagi Australia. Wilayah itu juga rumah untuk berbagai keragaman biota laut serta warisan sakral suku Aborigin. Great Barrier Reef telah dianggap sebagai ikon penting Australia dan dilindungi UNESCO. 

5. Kepulauan Galapagos 

Terletak di Ekuador, Kepulauan Galapagos adalah rumah untuk berbagai jenis satwa langka. Kontribusinya sangat besar dalam ilmu pengetahuan sejak pertama kali ditemukan. Hewan-hewan di sana sudah bisa hidup terisolasi dan justru tidak menampakkan tanda-tanda menghindari manusia. Sayangnya, sejak dibuka untuk wisata, Galapagos mengalami beberapa masalah seperti makin banyaknya populasi manusia yang ikut tinggal di sana, kegiatan ekonomi ilegal yang mengancam biodiversitas dan lain sebagainya. 

6. Sungai Yangtze

Yangtze adalah sungai terbesar di Tiongkok yang punya peran sebesar Mississippi untuk Amerika Serikat. Yangtze menghidupi jutaan warga Tiongkok yang bergantung pada sektor pertanian, perikanan, dan transportasi. Ia dimanfaatkan pula untuk sumber air bersih hingga pembangkit tenaga listrik.

Namun, dalam waktu-waktu tertentu, Yangtze kadang meluap dan menyebabkan banjir bandang. Ia juga sering dijadikan tempat pembuangan limbah industri dan rumah tangga yang tidak dikelola dengan hati-hati. Padahal di sekitar Sungai Yangtze banyak binatang langka yang hidup seperti panda, snow leopard, dan ragam biota air. 

7. Antarktika

Satu-satunya benua yang hampir tak terjamah manusia dan menyimpan keragaman yang super unik. Sebagian besar benuanya terbentuk dari lembaran-lembaran es yang menutupi lautan dan pegunungan. Kontribusinya tidak hanya sebagai rumah bagi flora dan fauna endemik, tetapi juga ilmu pengetahuan dari berbagai bidang.

Ia menawarkan tempat yang lapang bagi peneliti astronomi untuk mengamati lubang pada ozon dan jejak benda asing. Klimatologis menggunakan potongan esnya untuk mengamati perubahan iklim. Hingga kini, tidak ada manusia yang bisa hidup permanen di Antarktika. Menjadikannya tempat paling alami dan aman dari eksploitasi berlebihan.

8. Air Terjun Iguazu 

Lagi-lagi tak cuma indah dilihat, air terjun yang terletak di perbatasan Argentina dan Brasil ini menyimpan banyak sumber daya alam yang berharga tinggi. Satwa langka hingga kayu berkualitas. Sempat mengalami perubahan drastis karena penebangan hutan berlebihan, kini Argentina dan Brasil sama-sama mengerahkan tenaga untuk menjaga kelestarian lokasi ini. Sama dengan Amazon, Iguazu juga sudah dijaga ketat oleh ranger hutan. 

9. Serengeti

Tanpa Serengeti rasanya mustahil manusia bisa melihat hewan savana dari dekat dengan perilaku asli mereka. Serengeti memungkinkan wisatawan menikmati keindahan Afrika dengan tetap menghormati jarak dan privasi para satwa yang sudah mendiami tempat itu sejak lama. Serengeti punya kontribusi besar dalam ilmu pengetahuan dan wajib dijaga.