TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Fakta Messier 87, Galaksi yang Jadi Rumah Lubang Hitam Supermasif

Mendominasi pemandangan di gugusan galaksi Virgo

ilustrasi galaksi (pexels.com/Nicole Avagliano)

Messier 87 atau yang juga disebut M87 atau NGC 4486 adalah galaksi super raksasa elips yang disebut "Virgo A" atau Smoke Gun. Ini merupakan galaksi elips terbesar yang bisa kita lihat dari Bumi. M87 juga mendominasi pemandangan di gugusan galaksi Virgo.

M87 memiliki beberapa triliun bintang dan sekitar 15.000 gugus bintang globular. Di sisi lain, galaksi Bimasakti hanya memiliki sekitar 150 gugus bola dan memiliki beberapa ratus miliar bintang.

Berikut ini, kita akan membahas beberapa fakta paling menarik tentang M87.

1. Struktur

Foto galaksi Messier 87 atau M87 (nasa.gov)

M87 dianggap sebagai galaksi paling masif, terbesar, dan paling terang di alam semesta. Dijelaskan laman Plantes for Kids, meskipun ukuran M87 dan Bimasakti hampir mirip, tetapi M87 memiliki massa 200 kali massa galaksi Bima Sakti dan 2,7 triliun massa matahari.

Gambar yang diambil oleh Teleskop Luar Angkasa Hubble telah menunjukkan bahwa semburat mirip jet merupakan fitur yang paling mencolok dari M87. Jet ini berwarna biru dan mendekati pusat M87.

2. Sejarah pengamatan

ilustrasi galaksi (pexels.com/pixabay)

Menurut Universe Today, M87 ditemukan oleh Charles Messier pada malam 18 Maret 1781. Kala itu, dirinya menemukan 8 objek samar lainnya, 7 di antaranya berada di wilayah yang sama dan semua galaksi anggota Gugus Virgo.

Selain itu, William Herschel juga pernah mengamati M87. Dalam katalognya, ia menulis menemukan galaksi yang besar, lebih cerah, jauh lebih terang ke tengah, tetapi kecerahannya berkurang secara bertahap.

Baca Juga: 7 Misteri Andromeda, Galaksi yang Katanya Bakal Menabrak Bimasakti

3. Tampilan Messier 87 saat diamati lewat teleskop

ilustrasi mengamati langit dengan teleskop (pexels.com/LucazPezeta)

Dilansir Universe Today, jika kamu mencoba menemukan M87 dengan menggunakan teleskop bukaan besar, kamu akan melihat banyak galaksi kecil yang redup lewat. Selanjutnya, carilah yang paling terang dan besar, itulah M87. Galaksi ini memiliki bentuk seperti telur dan cerah sehingga cukup mudah ditemukan. 

Kamu juga bisa menemukan M87 lewat pengamatan dengan teleskop kecil. Caranya sama dengan saat kamu menggunakan teleskop besar. Hanya saja, kamu mungkin perlu usaha ekstra untuk bisa menemukan target.

4. Waktu Perjalanan ke Messier 87 (NGC 4486)

ilustrasi langit malam (pexels.com/Rachel Claire)

Universe Guide telah melakukan sejumlah perhitungan tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menuju galaksi ini. Berikut perhitungannya:

  • Jalan kaki: 8.969.497.412.875.000,00 tahun
  • Mobi: 298.983.247.095.833,33 tahun
  • Airbus A380: 48.747.268.548.233.70 tahun
  • Kecepatan suara: 46.760.640.207.671,62 tahun
  • Concorde: 23.380.289.631.746,32 tahun
  • Kecepatan cahaya: 53,500,000.00 tahun

5. Lubang hitam

black hole supermasif di pusat Messier-87, April 2019, Event Horizon Telescope (eventhorizontelescope.org)

Di pusat M87 terdapat lubang hitam yang memiliki massa 3,5 miliar matahari. Lubang hitam ini diselimuti oleh bahan yang dikonsumsi oleh lubang hitam dan kemudian dipanaskan oleh jet, ditembakkan keluar dari lubang hitam dengan kecepatan tinggi.

Para ilmuwan percaya bahwa ada kemungkinan galaksi ini memiliki lebih dari satu lubang hitam supermasif, dikutip laman Coolaboo. Seluruh galaksi M87 dikelilingi oleh korona gas panas.

6. Ukurannya terus berkembang

ilustrasi galaksi (pixabay.com/myersalex216)

Saat melakukan pengamatan menggunakan teleskop raksasa, para peneliti menyaksikan galaksi elips ini menjadi lebih besar. Dilansir laman Planets for Kids, para peneliti telah mengkonfirmasi bahwa pertumbuhannya disebabkan oleh penyerapan materi antarbintang yang diperoleh dari memakan galaksi-galaksi kecil di dekatnya.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Bimasakti, Galaksi Tua yang Jadi Rumah Matahari

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya