TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Ras Anjing yang Mirip Kucing, Imut Banget!

Cocok dipelihara bersama kucing di rumah

Ras Anjing yang Mirip Kucing (pixabay.com/MolnarSzabolcsErdely)

Anjing dan kucing adalah dua hewan yang paling banyak dipelihara di Indonesia. Sebagian cenderung menyukai kucing, sisanya memilih memelihara anjing.

Jika kamu menyukai keduanya dan sulit memilih salah satunya, kamu mungkin tertarik memelihara anjing yang mirip kucing. Meskipun beberapa ras anjing ini mungkin sedikit lebih besar daripada kebanyakan kucing, mereka semua memiliki banyak ciri yang sama dengan kucing, mulai dari penampilan, kemandirian, kebersihan, hingga keterampilan berburu tikus.

Berikut adalah ras anjing mirip kucing yang bisa kamu pilih.

1. Kelpie Australia

anjing kelpie Australia (Flickr/Michael Jefferies)

Kelpie Australia memiliki wajah mirip kucing, utamanya ketika mereka masih kecil. Anjing berwarna hitam, merah, dan coklat memiliki penampilan paling mirip kucing.

Kebanyakan kelpie tingginya kurang dari 60 cm dan beratnya mencapai 18 kg. Diterangkan A-Z Animals, Kelpie Australia adalah penggembala yang aktif dan hidup paling baik di rumah yang memungkinkan mereka aktif bergerak setiap hari. Mereka bersikap baik terhadap anak-anak, dan sangat cerdas meskipun cenderung berperilaku buruk jika kurang terstimulasi.

2. Basenji

ilustrasi anjing basenji (freepik.com/bublikhaus)

Sama seperti kucing, Basenji adalah pemburu kecil yang baik, menurut Woman's Day. Ras ini dikenal sebagai anjing yang tidak menggonggong, bahkan sangat pendiam.

Hal lain yang membuatnya semakin mirip kucing adalah Basenji memiliki sifat yang sangat keras kepala. Misalnya, kamu memerintah anjing ini melakukan sesuatu, mereka sebenarnya paham, tetapi apakah perintah itu diikuti atau tidak akan bergantung pada bagaimana perasaannya.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Anjing Goldendoodle, Teman Main yang Ramah dan Cerdas

3. Japanese Chin

ilustrasi anjing Japanese Chin (Wikimedia Commons/Alex Archambault)

Japanese Chin dibiakkan sebagai hewan peliharaan pendamping. Dilansir Purewow, ini adalah ras Jepang kuno yang terkenal karena penampilannya yang memesona dan kepribadiannya yang penyayang.

Anjing ini tidak akan menggonggong pada penyusup dan tidak akan menyambut mereka dengan gembira di pintu. Sama seperti kucing, Japanese Chin suka berkeliaran sendiri sehingga perlu dipasangi tali pengikat saat berjalan-jalan.

4. Maltese

ilustrasi anjing Maltese (pixabay.com/Petra)

Anjing maltese memiliki bulu lebat dan ukuran tubuh yang kecil, sama seperti kucing. Diterangkan Hepper, maltese memiliki watak yang ceria dan bisa bergaul dengan baik dengan kucing peliharaan.

Anjing maltese adalah hewan peliharaan yang sangat baik untuk anak-anak dan orang tua karena perilakunya yang lembut dan sabar. Mereka tidak terlalu aktif dan hanya membutuhkan jalan-jalan setiap hari agar tetap bahagia dan sehat.

5. Chihuahua

ilustrasi anjing chihuahua (freepik.com/freepik)

Chihuahua adalah jenis anjing yang sangat populer karena tetap berukuran kecil sepanjang hidupnya. Meskipun tubunya kecil, anjing ini sangatlah pemberani, sama seperti kucing.

Diterangkan Pet Keen, chihuahua adalah anjing yang senang menjaga kebersihan, mereka bahkan merawat dirinya sendiri seperti kucing. Mereka juga senang dipangku dan menghabiskan waktu bersama manusia.

6. Anjing Gembala Shetland

ilustrasi anjing shetland (unsplash.com/Danika Zachrisson)

Anjing Gembala Shetland dalam bahasa sehari-hari dikenal sebagai Sheltie. Menurut Pet Keen, trah ini adalah anjing pekerja lincah yang sangat sosial dan akrab dengan manusia, tetapi sedikit angkuh terhadap orang asing.

Mereka juga anjing yang sangat sensitif dan suka menghabiskan waktu bersama orang-orang yang familiar. Mereka cenderung selaras dengan orang-orangnya, seperti kucing.

Baca Juga: 12 Tanaman Beracun bagi Anjing, Hati-Hati!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya