5 Hal Unik tentang Philtrum yang Mungkin Gak Kamu Pelajari di Sekolah

2. Philtrum dalam astrologi Cina

Dalam astrologi cina, philtrum berkaitan erat dengan kondisi kesehatan, keberuntungan, dan karakteristik masing-masing pemiliknya.

Karakteristik philtrum seperti panjang, lebar, kedalaman menggambarkan kondisi yang tengah dialami seseorang. Misalnya pada orang yang memiliki philtrum yang pendek dan kurang dalam, maka diyakini orang tersebut tengah memiliki masalah kesehatan pada ginjal dan sulit memiliki anak.

Sebaliknya, semakin dalam, lebar, dan panjang philtrum melambangkan jumlah anak yang semakin banyak.

3. Philtrum terbentuk saat kita masih di dalam rahim sebagai akibat dari proses pembentukan wajah

Philtrum terbentuk ketika kita masih berada di dalam rahim. Pada awal tahap kehamilan, wajah kita belum terbentuk secara sempurna, hanya berupa gumpalan daging dengan lengkungan yang tidak beraturan.

Nah, philtrum ini terbentuk secara berangsur-angsur sebagai akibat dari penyatuan 3 gumpalan daging yang nantinya akan menjadi wajah. Jika diibaratkan sebagai pertigaan, maka philtrum ini adalah titik temunya.

4. Philtrum ternyata memiliki fungsi yang sangat penting bagi kehidupan

Seperti organ tubuh yang lain, philtrum juga memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia.

Philtrum merupakan jembatan yang membawa uap air dari mulut ke bantalan hidung melalui suatu pipa kapiler agar hidung senantiasa dalam keadaan basah. Hidung yang basah memiliki kemampuan menangkap bau-bauan dengan lebih baik daripada hidung yang kering.

Lebih jauh lagi, bentuk philtrum juga bisa digunakan untuk mendeteksi autisme. Selain manusia, hewan mamalia juga memiliki philtrum yang berfungsi untuk mempertajam indra penciuman.