TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Laut Hitam, Tidak Ada Oksigen di Kedalaman 100 Meter

Selain itu juga terdapat sungai dan temuan kapal kuno

Laut hitam (commons.wikimedia.org/Monika)

Laut hitam terletak di tengah-tengah dekat Ukraina di utara, Rusia di timur laut, Georgia di timur, Turki di selatan serta Bulgaria dan Rumania di barat. Laut hitam memiliki kedalaman maksimum lebih dari 2000 meter.

Luas permukaannya adalah 423.000 km2 memanjang secara zonal sekitar 1200 km dan dimensi meridional bervariasi dari 500 km di sisi barat dan 250 km di sisi timur, jelas Unep.

Mungkin kamu bertanya mengapa dinamakan laut hitam? Ada beberapa hipotesis menjelaskan hal itu. Pertama, banyaknya logam kapal, bangkai tumbuhan maupun hewan yang tenggelam di sana telah tertutup lumpur hitam karena tingginya hidrogen sulfida.

Kedua, lautnya menjadi hitam akibat badai hebat di musim dingin sehingga laut ini tampak hitam dan gelap.

Laut hitam memiliki kadar oksigen yang sangat rendah. Di sini saya ingin mengajak kamu untuk melihat sederet fakta selengkapnya dari laut ini. Simak.

1. Laut hitam dikelilingi oleh selat, sungai dan laut lainnya

Laut hitam (commons.wikimedia.org/Raymond Zoller)

Laut hitam termasuk wilayah terisolasi karena dikelilingi daratan, namun terhubung oleh banyak laut, selat dan juga sungai yang terletak di negara-negara di dekat laut hitam.

Adapun lautnya: Mediterania, Azov dan Marmara. Selatnya: Kerch, Bosphorus dan Dardanelle. Sungainya: Don, Dnieper, Rioni, Bug, Dnister, Kyzyl-Irmak, Sakarya, Rioni dan Kodori, dilansir Blacksea commission.

2. Di kedalaman 100 meter, laut hitam sudah tidak ada oksigen

Laut hitam (commons.wikimedia.org/Katya)

Dilansir Britannica, kedalaman di laut hitam sekitar 70-100 meter di pusat laut dan 100-150 meter di dekat tepinya sudah tidak terdapat oksigen.

Menurut pemaparan Unep, sekitar 87% laut hitam mengandung anoksik secara alami. Apa itu anoksik? Suatu keadaan pada air di mana semua yang ada di dalamnya sangat kekurangan oksigen sehingga tidak ada biota laut yang hidup di sana.

Ini menjelaskan bahwa hanya di kedalaman sekitar 100-150 meter saja yang terkena dampaknya, sedangkan di atas permukaannya masih ada biota laut yang hidup di laut hitam.

3. Keanekaragaman hayati di laut hitam

Pantai di laut hitam (commons.wikimedia.org/Shurova Tatyna)

WWF melaporkan, meskipun di kedalamannya tidak ada kehidupan, laut hitam masih ditemukan lumba-lumba hidung botol dan sekitar 180 spesies ikan lainnya. Ikannya: teri, herring, marckerel, sturgeon putih.

Lanjutnya, ada spesies hewan lain yang juga hidup di laut hitam berasal dari Delta Danube di Rumania dan Ukraina. Hewan-hewannya terdiri dari 300 ras burung dan 45 ras ikan tawar. Sayangnya, ada satu spesies hewan yang punah di laut hitam yaitu anjing laut biksu.

4. Ditemukan kapal bangkai kuno di laut hitam

Potret laut hitam dari atas pesawat (commons.wikimedia.org/Leontereyes)

Education national geographic melansir, temuan manusia kuno juga ditemukan di laut hitam yakni bangkai kapal kuno. Alasan dapat ditemukan karena kapal ini berada di kedalaman dangkal.

Berdasarkan yang ditemukan menguak bahwa laut Mediterania timur dan laut hitam adalah jalur perdagangan yang penting di dunia kuno. Artefak, benda-benda dan teknik pembuatan kapal yang ditemukan tersebut berasal dari tradisi Yunani kuno sejak 1000 SM.

Di kasus lainnya, ditemukannya bangkai kapal Eregli yang merupakan bagian penting dari perdagangan zaman Yunani kuno. Barang seperti amphorae yang digunakan untuk mengangkut minyak zaitun, biji-bijian, dan anggur ditemukan.

Artefak kayu, tulang, jahitan segitiga, sambungan tanggam ditemukan di kapal Eregli E. Lebih jauh lagi, peneliti memperkirakan metode pembuatan kapal Eregli E yang bisa mengencangkan papan lambung kapal, membentuk struktur serta memberi kekuatan pada kapal tersebut merupakan teknologi sejak zaman Mesir kuno pada 4000 SM.

Verified Writer

FAISAL Faitoshi Ahmad

Pecinta: 1. kebudayaan Jepang, 2. sejarah (Nusantara, dunia, dll), 3. Trivia. Seorang self employed yang sedang berjuang untuk sukses.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya