Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kucing merupakan salah satu hewan menggemaskan yang banyak disukai dan dipelihara orang. Warna bulu kucing berbeda-beda sesuai dengan jenis rasnya. Ada yang berwarna putih, oranye, hitam, dan sebagainya. Tahukah kamu, dikutip dari Pet Wellbeing, ternyata warna bulu kucing menentukan kepribadian kucing, lho. Beda warna kucing beda juga karakternya. Cek di sini kalau mau tahu lebih dalam!
1. Kucing berwarna hitam
kucing hitam (pexels.com/EVG Kowalievska) Tak sedikit yang menganggap bahwa kucing hitam membawa sial atau sebagai pertanda buruk. Padahal kenyataanya tidaklah demikian. Bahkan dahulu kala
warna hitam adalah simbol kebangsawanan. Hanya keluarga dari kalangan tertentu saja yang bisa memiliki kucing dengan warna hitam ini. Gen kucing dengan warna ini juga dikenal paling dekat dengan nenek moyangnya.
Kucing hitam senang hidup menyendiri. Mereka memiliki sifat penurut, sangat manis, manja, dan cerdas. Kucing berwarna bulu hitam umumnya memiliki karakter liar dan suka berburu. Mereka sering keluar menjelajah sekitar lingkungannya.
Kucing dengan warna bulu ini bisa jadi teman yang menyenangkan, hlo. Mereka cukup lengket dengan pemiliknya. Jadi, gak perlu khawatir untuk memelihara kucing hitam, ya.
2. Kucing berwarna putih
kucing putih (pexels.com/Em Hopper) Di balik warna putihnya yang terlihat anggun, kucing ini memiliki sifat dingin, pemalu, dan cenderung kalem. Banyak yang menganggap kucing ini sebagai malaikat kecil dengan sikapnya yang terlihat cool. Mereka juga mudah gelisah terhadap hal-hal kecil yang membuatnya takut, seperti dikunci terlalu lama di dalam satu ruangan. Namun, di sisi lain kucing putih juga suka bermanja-manja dengan pemiliknya.
Karakternya sangat tergantung pada pemiliknya. Pasalnya, sebagian besar kucing dengan warna bulu putih memiliki gangguan pendengaran alias tuli. Biasanya terjadi pada kucing putih yang memiliki mata biru atau warna matanya berbeda. Penglihatan mereka juga tidak terlalu baik sehingga mereka memiliki rasa kurang aman, menjadi penakut, dan bergantung pada orang lain.
Baca Juga: Cara Mengetahui Usia Kehamilan Kucing, Pahami Tandanya
3. Kucing berwarna abu-abu
kucing abu-abu (pexels.com/Stepanka Prochazkova) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Umumnya kucing dengan warna abu-abu cenderung memiliki kepala besar, mata besar, berwajah bulat, leher pendek, dan berbulu pendek. Jenis gen ini biasanya
perkembangannya baik dan penampilannya menggemaskan. Kucing dengan warna bulu abu-abu memiliki sifat yang keras dan paling agresif dibandingkan kucing dengan warna lain.
Kucing abu-abu cenderung suka iseng, jahil, aktraktif, dan terkadang nakal. Meski kucing dengan gen ini kurang bisa mengekspresikan rasa cinta terhadap majikannya, namun mereka diam-diam suka memperhatikanmu, lho. Karena memiliki rasa penasaran yang sangat tinggi, mereka senang mengganggu keberadaan kucing lain di dalam rumah.
Butuh kesabaran ekstra jika ingin mengadopsi kucing pendiam berbulu abu-abu ini.
4. Kucing berwarna oranye
kucing oranye (pexels.com/Peng Louis) Kucing yang punya julukan si oyen ini dinilai sebagai kucing yang sangat manja terhadap pemiliknya. Mereka sangat senang dielus, dipeluk, dan diberi kasih sayang oleh manusia. Jenis gen oranye ini memiliki sifat yang ceria dan mudah bersahabat. Mereka bisa sangat lembut dan ramah, tapi ada kalanya bisa juga sangat agresif.
Kucing oranye kadang nakal dan barbar juga. Ada juga yang sangat serakah, sehingga dijuluki Fat Orange. Memiliki suara meong yang sangat keras, kucing ini termasuk pintar untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Kucing oyen paling aktif bergerak seperti tidak ada lelahnya. Sifatnya yang ekstrover dan suka bersosialisasi, membuatnya sangat suka diajak bermain. Mereka sangat suka tidur atau berbaring. Jika sudah ingin santai, kucing oranye tidak mau diganggu dan jadi lebih sensitif.
