TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Menarik Bobcat, Kucing Liar Fluffy Berekor Pendek

Agresif dan ahli berburu!

Pixabay/skeeze-272447

Siapa sih yang tahan melihat kucing menggemaskan berbulu tebal nan fluffy? Siapapun pasti ingin membelai dan memeluknya, termasuk kamu. Nah, kucing yang satu ini pun juga bisa membuatmu gemas.

Bobcat merupakan kucing liar Amerika Utara yang berbulu fluffy dan berekor mungil menggemaskan. Biarpun mirip kucing peliharaan, bobcat berukuran dua kali lipat lebih besar. Dan di balik bulu fluffy-nya, ada jiwa pemburu agresif yang sanggup menumbangkan seekor rusa besar dewasa! Simak, yuk, 5 fakta menarik bobcat berikut ini!

1. Nama didapat dari ekor yang pendek dan mungil

Wikimedia Commons/Linda Tanner

Ekor bobcat terbilang pendek untuk ukuran kucing liar. Biasanya kucing liar memiliki ekor panjang sebagai penyeimbang saat berjalan, memanjat, atau melintasi medan yang sulit. Mengutip laman Bear Tracker, ekor mereka biasanya tumbuh antara 15-17 cm panjangnya. Dari ekor nge-’bob’-nya inilah kucing liar ini disebut sebagai bobcat.

2. Satu dari empat spesies di genus Lynx

Wikimedia Commons/Malcolm

Mengutip laman Britannica, kucing bobcat berada di genus Lynx bersama tiga spesies kucing liar lainnya: lynx Kanada, lynx Eurasia, dan lynx Iberia. Bobcat dan lynx Kanada memiliki habitat di Amerika Utara, sementara lynx Eurasia dan lynx Iberia di daratan Eropa dan Asia. Bobcat juga disebut sebagai bay lynx atau ‘lynx teluk’ di habitatnya.

Baca Juga: 5 Fakta Kucing Scottish Fold, Si Telinga Lipat yang Menggemaskan

3. Paling kecil di genusnya, tapi paling agresif!

Wikimedia Commons/Marlin Harms

Dibandingkan dengan tiga saudaranya, bobcat memiliki fisik lebih kecil. Mengutip Britannica, bobcat memiliki berat antara 9-12 kg, tinggi antara 45-58 cm, dan panjang antara 65-70 cm.  Biarpun kecil, bobcat dikenal agresif dan pantang menyerah.

Mental Floss menyebutkan kalau mereka sanggup memangsa rusa ekor putih dewasa yang bisa memiliki bobot lebih dari 100 kg. Bobcat berburu dengan melompat ke punggung rusa lalu menggigit lehernya untuk melumpuhkan.

4. Dapat bertahan hidup di berbagai jenis habitat

Commons.wikimedia.org

Perbedaan bobcat dengan tiga spesies lynx lainnya tidak hanya pada ukuran. Wilayah geografis habitat bobcat juga berbeda dari tiga saudaranya. Lynx biasanya hidup di ketinggian dan di wilayah lintang utara yang biasa bercuaca dingin ekstrem. Itu sebabnya lynx memiliki kaki yang sedikit lebih besar dengan bulu tebal supaya memudahkan mereka berburu di daerah bersalju.

Bobcat justru hidup di wilayah yang terbilang hangat dibandingkan dengan ketiga saudaranya. Animal and Plants San Diego Zoo menyebutkan kalau bobcat bisa bertahan hidup di berbagai macam habitat, mulai dari padang pasir, rawa-rawa, hingga hutan. Mereka biasa hidup di area berbatu yang bisa memberi perlindungan dari cuaca dingin atau panas ekstrem.

Baca Juga: 8 Fakta Kucing Munchkin, Si Mungil Penuh Kontroversi

Verified Writer

Ina Suraga

Business inquiries: suraga.ina@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya