TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Fakta Kelelawar Vampir, Pengisap Darah Manusia yang Ahli Mengendap

Mereka juga minum darah manusia!

Wikimediacommons/uwe schmidt

Kelelawar vampir dikenal sebagai makhluk pengisap darah yang mengerikan. Berbeda dengan kelelawar pemakan buah, kelelawar vampir ini meminum darah untuk bertahan hidup. Kelelawar satu ini akan jadi hewan yang harus kamu khawatirkan saat berkemah di alam liar karena mereka juga minum darah manusia.

Biarpun disebut vampir, kelelawar ini tidak minum darah dengan cara mengisap, lho! Yuk, simak tujuh fakta menarik kelelawar vampir berikut ini!

1. Hanya ada 3 spesies di antara 1.300 spesies kelelawar

wikimediacommons/uwe schmidt

Melansir laman Public Broadcasting Service, hanya ada 3 spesies kelelawar yang tergolong kelelawar vampir di antara lebih dari 1.300 spesies yang ada di dunia. Ketiga spesies ini, antara lain kelelawar vampir biasa (Desmodus rotundus), kelelawar vampir kaki berbulu (Diphylla ecaudata), dan kelelawar vampir sayap putih (Diaemus youngi).

Kamu perlu terbang ke Amerika Selatan dan Amerika tengah untuk melihat ketiga spesies kelelawar ini di alam liar. 

2. Mereka tidak mengisap darah, tapi menjilatnya seperti kucing

Wikimediacommons/ltshears

Kalau kamu berpikir kelelawar vampir mengisap darah layaknya vampir yang kamu tonton di film-film, kamu salah besar. Mereka justru menjilat-jilatnya persis seperti kucing yang sedang minum air. Cara mereka mengonsumsi darah dimulai dengan menyayat bagian tubuh dekat arteri dengan gigi tajam, lalu menjilat darah yang berlinang.

Menariknya, mereka dapat melakukan proses ini tanpa membangunkan atau sepengetahuan mangsanya.

Baca Juga: Tak Kalah dengan Manusia, Ini 8 Hewan yang Menjadi Pahlawan Perang

3. Air liur mereka mencegah darah dari pembekuan

Wikimediacommons/gcarter2

Mengutip laman Mental Floss, air liur kelelawar vampir mengandung protein yang disebut plasminogen activator. Protein ini mencegah darah dari pembekuan sehingga tetap mengalir lancar saat para kelelawar ini meminum darah mangsanya.

4. Hanya minum sedikit darah

Wikimediacommons/ltshears

Menurut laman One Kind Planet, kelelawar vampir hanya mengambil satu ons (ounce Amerika Serikat) atau sekitar 29 ml darah sekali minum untuk memenuhi kebutuhan energinya. Ini sekitar separuh dari berat badan mereka. Bila mereka tidak menemukan atau minum darah dalam dua hari berturut-turut, mereka bisa kelaparan.

5. Akan minum darahmu kalau kamu lengah!

Wikimediacommons/gerry carter

Kelelawar vampir umumnya memangsa hewan ternak dan burung, tapi bukan berarti mereka tidak tergiur darah manusia. Kalau kamu kebetulan kemah tanpa perlindungan di wilayah yang ditinggali kelelawar vampir, besar kemungkinan darahmu akan dijilat selagi kamu tidur.

Meskipun hal ini terbilang jarang dan terkesan sepele karena darah yang diambil tidak banyak, ilmuwan tetap menyarankanmu berkunjung ke layanan kesehatan untuk pengecekan dan suntik rabies demi keselamatan.

6. Akan saling berbagi dengan kawan-kawannya

Wikimediacommons/uwe schmidt

Gak cuma antara induk kelelawar dengan anak-anaknya, kelelawar vampir juga akan berbagi darah dengan kawan-kawan dekatnya yang tidak sempat makan. Mereka berbagi makanan dengan cara memuntahkan darah yang telah diminumnya.

Kelelawar yang diberi makan oleh temannya akan membalas budi dengan balik memberi makan kelelawar tersebut bila sedang kesusahan. Kalau ada kelelawar bertindak curang, hanya minta tanpa memberi, besar kemungkinan teman-temannya akan mengabaikannya kalau suatu saat ia butuh bantuan lagi. 

Baca Juga: Tidak Butuh Cahaya, 10 Hewan Ini Bisa Menyala dalam Kegelapan Sendiri

Verified Writer

Ina Suraga

Business inquiries: suraga.ina@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya