Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Belimbing wuluh atau dikenal juga dengan belimbing sayur merupakan buah yang terkenal dengan rasanya yang sangat masam. Karena rasanya yang masam ini, belimbing wuluh sering dijadikan bumbu masakan. Misalnya garang asem, sayur asem dan beberapa resep masakan lainnya.
Buah belimbing wuluh merupakan buah tropis yang secara botani diklasifikasikan sebagai Averhhoa bilimbi. Belimbing wuluh ini memiliki bentuk yang berbeda dengan belimbing pada umumnya, karena belimbing wuluh ini berbentuk lonjong.
Di balik rasanya yang masam, ternyata belimbing wuluh memiliki banyak fakta-fakta menarik di dalamnya. Apa saja? Simak ulasan di bawah ini, yuk!
Baca Juga: 5 Inspirasi Menu Unik Berbahan Belimbing, Segar dan Memanjakan Lidah!
1. Tingginya hanya 5 sampai 10 meter, belimbing wuluh tumbuh seperti semak memiliki batang pendek yang melebar dengan cabang tegak
belimbing wuluh (pixabay.com/ElenzaPhotograhy) 2. Sebagai anggota genus Averrhoa, ia memiliki sifat tumbuh yang mirip dan berkerabat dekat dengan pohon belimbing, namun berbeda dalam penampilan, rasa dan kegunaannya
belimbing wuluh (pixabay.com/ignartonosbg) 3. Pohon belimbing wuluh ditemukan di negara-negara tropis di seluruh dunia. Diperkirakan berasal dari Indonesia atau Malaysia
pohon belimbing wuluh (flickr.com/Janthe Van Lest) Baca Juga: 5 Manfaat Belimbing Wuluh untuk Kesehatan, Sudah Tahu?
4. Pohonnya tumbuh liar dan dibudidayakan di bagian terhangat di Asia Tenggara, di seluruh Indonesia, Malaysia, Filipina, India, dan Sri Lanka
belimbing wuluh (pixabay.com/sarangib) 5. Kulit luarnya mengkilap, sangat tipis, dan lembut, sedangkan dagingnya berwarna hijau, seperti jeli, berair dan sangat asam
belimbing wuluh (pixabay.com/sarangib) 6. Rasa masam pada belimbing wuluh disebabkan oleh kandungan asam oksalat yang tinggi pada buahnya. Namun jika dikonsumsi secara berlebihan, oksalat dapat memicu peningkatan risiko batu ginjal bahkan gagal ginjal.
belimbing wuluh (pixabay.com/ignartonosbg) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: Resep Es Krim Buah Belimbing, Dessert Segar Bahan Menarik
7. Buahnya jarang dimakan mentah, tetapi bisa digunakan sebagai pengganti cuka untuk menambahkan unsur pahit pada salad, sup, dan kari
belimbing wuluh (pixabay.com/ignartonosbg) 8. Belimbing wuluh umumnya dianggap terlalu asam untuk dimakan mentah, tetapi di Kosta Rika belimbing wuluh mentah disiapkan sebagai makanan yang disajikan dengan nasi dan kacang-kacangan atau pendamping ikan dan daging
belimbing wuluh (pixabay.com/ElenzaPhotograhy) 9. Buah belimbing wuluh secara tradisional digunakan untuk tujuan terapi, seperti untuk pengobatan diabetes dan hipertensi
belimbing wuluh (pixabay.com/ElenzaPhotograhy) Baca Juga: 5 Minuman Segar dari Belimbing Wuluh, Rasanya Pengin Nambah Terus!
10. Di Filipina, daunnya dioleskan pada kulit yang gatal, pembengkakan gondongan dan rematik, serta pada luka di kulit
belimbing wuluh (flickr.com/Bijukumar KN) 11. Di Malaysia ramuan daun dan buahnya digunakan untuk mengobati sifilis. Sedangkan minuman rebusan daun, buah dan bunganya digunakan untuk membantu menyembuhkan batuk
belimbing wuluh (flickr.com/elpan satch) 12. Pasta acar belimbing wuluh dioleskan ke seluruh tubuh untuk mempercepat pemulihan setelah demam
belimbing wuluh (flickr.com/Tri Djoko Sarwono)