Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Black hole adalah salah satu benda luar angkasa yang sering membuat manusia bergidik ngeri. Bagaimana tidak, banyak kabar yang beredar bahwa ia bisa menghisap semua yang ada di dekatnya ke tempat yang kita tidak tahu ada di mana. Terlebih lagi, apa yang masuk ke dalamnya tidak akan pernah bisa keluar.
Walaupun peneliti sudah mengadakan riset selama puluhan tahun, black hole masih menjadi salah satu misteri terbesar luar angkasa. Kira-kira apa yang ada di dalamnya? Bagaimana cara menemukan lubang hitam tersebut? Simak 10 faktanya berikut ini!
1. Kita tidak bisa melihat black hole secara langsung, kita hanya bisa melihat bagaimana benda di sekitarnya bereaksi
Black hole berwarna hitam, sama seperti langit luar angkasa. NASA merekomendasikan untuk melihat apakah planet dan bintang bergerak dengan aneh kemudian hilang berkeping-keping. Itu berarti bahwa di dekatnya ada black hole.
2. Peneliti memperkirakan bahwa di dalamnya ada galaksi lain yang berbeda dengan tempat tinggal kita saat ini
Teori gravitasi kuantum mengatakan bahwa setiap black hole memiliki galaksi baru. Ini berarti bahwa ketika masuk ke dalamnya, kita akan dibawa ke tempat yang berbeda. Dengan catatan, jika kita selamat.
3. Ada beberapa jenis black hole yang diranking berdasarkan besar dan tingkat bahayanya
NASA mengatakan bahwa setidaknya ada tiga macam. Mereka adalah primordial black hole (kecil, maksimal seukuran gunung), stellar black hole (20 kali ukuran matahari), dan supermassive black hole (sejuta kali lipat ukuran matahari).
4. Supermassive black hole terbesar yang pernah ditemukan berukuran 12 juta kali lebih besar daripada matahari
Pada tahun 2015, para ahli astronomi menemukan black hole terbesar yang pernah ada. Mereka menjulukinya monster black hole, kekuatannya tidak bisa dibayangkan dan usianya sudah sangat tua.
Baca Juga: Catat, Ini 7 Peristiwa Langit September 2019 yang Perlu Kamu Saksikan
5. Yang terdekat dengan bumi berjarak 30 ribu tahun cahaya, termasuk jenis stellar black hole
Dilansir dari Phys.org,ia terletak di bagian tengah galaksi Bima Sakti. Peneliti menamainya dengan sebutan Cygnus X-1.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
6. Sebenarnya black hole tidak menghisap benda lainnya, gaya gravitasinya yang terlalu besarlah yang membuat benda langit masuk ke dalamnya
Dilansir dari laman NASA, sebenarnya black hole sama dengan planet dan bintang yang memiliki gravitasi. Akan tetapi karena kekuatannya sangat besar, semua yang di sekitarnya bisa mengorbit hingga tertarik masuk ke dalamnya.
7. Ketika masuk ke dalamnya, teori mengatakan bahwa semua benda akan terurai seperti spaghetti
Fenomena ini disebut sebagai spaghettification. Dilansir dari Science Alert, semua massa yang bersentuhan dengannya akan terkompres hingga bentuknya seperti mie.
8. Akan terjadi distorsi waktu ketika kamu mendekati benda tersebut, semua seakan-akan bergerak dengan lebih lambat
Teori relativitas general dari Einstein adalah teori yang bisa menjelaskannya. Misalnya si A masuk ke dalam black hole, sedangkan si B melihatnya dari kejauhan. Dari perspektif B, si A bergerak dengan lambat. Sedangkan dari perspektif A, si B bergerak dengan sangat cepat.
9. Mereka hanya berbahaya ketika jarakmu terlalu dekat, selebihnya tidak apa-apa
Seperti binatang buas yang ada di dalam kandang, kamu tidak akan terancam bahaya jika melihatnya dari kejauhan.
Baca Juga: Ini 10 Fakta Bintik Merah Raksasa Planet Jupiter, Akhirnya Terungkap!
