TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Contoh Soal Logika Matematika Lengkap dengan Pembahasannya

Bisa bantu memahami silogisme

ilustrasi menghitung (pexels.com/Karolina Grawboska)

Jika aku adalah dia, maka dia adalah idamanmu?

Pernah membaca soal permisalan seperti di atas? Sekilas mungkin terkesan seperti kalimat biasa. Namun, tahukah kamu kalau kalimat tersebut merupakan kalimat logika matematika. Kamu akan menemukan materi permisalan seperti di atas saat berada di SMA.

Soal logika matematika juga sering muncul saat tes ujian masuk universitas, lho. Materi ini diberikan guna melatih individu agar bisa menarik kesimpulan. Namun, bukan hanya berdasar logika alamiah, tetapi juga logika ilmiah. Nah, inilah uraian contoh soal logika matematika yang bisa dipelajari.

Apa itu logika matematika?

ilustrasi soal logika matematika (pexels.com/George Becker)

Dilansir Mathigon, logika adalah studi tentang kebenaran dan bagaimana seseorang dapat memperoleh kebenaran universal melalui deduksi matematika. 'Logika' gak hanya merujuk penalaran valid dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga cabang ilmu matematika tertua.

Sejarah logika matematika muncul ribuan tahun lalu dari ide arsitek Mesir kuno dan astronom Babilonia. Pemikiran logis juga berkembang secara mandiri di India dan China. Baru kemudian filsuf Yunani muncul dengan pemikiran lebih modern. Salah satu matematikawan pertama yang menggunakan bahasa simbolik untuk logika yakni Gottfried Leibniz.

Baca Juga: Sin Cos Tan dalam Trigonometri: Rumus, Tabel, dan Contoh Soal

Jenis logika matematika

Logika matematika terbagi menjadi beberapa jenis, yakni kalimat terbuka, negasi atau ingkaran, serta pernyataan majemuk. Kamu akan menemukan variasi soal logika matematika sesuai jenisnya, penjelasannya yakni:

Kalimat terbuka

Kalimat terbuka merupakan kalimat yang mengandung pengubah, sehingga belum dapat ditentukan nilai kebenarannya. Jenis logika matematika ini mengandung variabel berupa lambang untuk mewakili angka, benda, atau yang lainnya.

Contoh kalimat terbuka: X +2 = 5, x € N karena kalimat tersebut dapat menjadi pernyataan ketika variabel diubah dengan konstanta. 

Negasi atau pengingkaran

Jenis logika matematika negasi merupakan penyataan yang memiliki nilai kebenaran berkebalikan dengan pernyataan semua. Negasi disimbolkan dengan p (pernyataan), ~p (ingkaran), B (benar), S (salah). Jika p benar, maka ~p salah dan sebaliknya. Misalnya: bola menggelinding jika ditendang (p), bola gak menggelinding ketika ditendang (~p).

Pernyataan majemuk

Pernyataan majemuk terdiri dari dua kalimat tunggal yang dikaitkan menggunakan kata hubung. Jenis logika matematika ini terdiri dari konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi. 

  • Konjungsi yakni pernyataan dua kalimat setara yang dihubungkan dengan kata 'dan', dilambangkan dengan a^b
  • Disjungsi adalah dua kalimat pilihan logika yang dihubungkan dengan kata 'atau' dan dilambangkan a v b
  • Implikasi terdiri dari dua kalimat, kalimat kedua merupakan akibat logis dari kalimat pertama dan disimbolkan dengan a ⟹ b
  • Biimplikasi merupakan pernyataan yang berkaitan menggunakan kata hubung 'jika' dan disimbolkan a ⇔ b.

Baca Juga: Aturan Sinus dan Cosinus dalam Trigonometri Matematika

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya