Perbedaan Semut Kayu dan Rayap: Sama-sama Berkaki, Apa Perbedaannya?
Keduanya bisa bikin rusak perabotan kayu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Termasuk jenis serangga, semut kayu dan rayap ternyata tidak memiliki hubungan kekerabatan. Walaupun begitu, dua jenis serangga tersebut kerap ada di rumah dan sedikit demi sedikit memperpendek usia perabotan rumah yang terbuat dari kayu. Untuk itu, penting untuk mewaspadai keberadaan semut kayu dan rayap.
Sama-sama merusak perabot dari kayu, semut kayu dan rayap memiliki perbedaan. Mulai dari anatomi tubuh, kebiasaan hingga siklus hidupnya. Untuk tentu saja, cara mengusirnya tentu juga berbeda. Agar tahu tentang semut kayu dan rayap lebih lanjut, ini adalah beberapa perbedaan yang bisa diteliti.
1. Anatomi tubuh
Rayap masuk dalam klasifikasi ilmiah Ordo Isoptera. Rayap tidak memiliki pedicel atau pinggang namun memiliki perut dengan ujung yang tumpul. Sedangkan antena rayap memiliki bentuk lurus, sedikit melengkung dengan segmen-segmen sehingga mirip manik-manik.
Untuk warna tubuh, rayap memiliki warna yang berbeda tergantung 'kasta'. Kalau raja ataupun ratu biasanya berwarna hitam sedangkan rayap yang lain berwarna oranye pucat ataupun krem.
Selain itu, hal yang paling beda adalah sayap. Rayap memiliki dua set sayap dengan ukuran dan panjang yang sama berbentuk seperti dayung. Namun kekuatan sayap ini cenderung lemah.
Sedangkan semut kayu masuk dalam klasifikasi ilmia Ordo Hymenoptera dengan Famili Formiciadae. Semut kayu memiliki kepala dan dada serta perut hingga pinggang (pedicel) yang berbentuk seperti jam pasir.
Warna tubuhnya hitam kemerahan dengan antena yang berbentuk siku. Untuk bagian sayap, semut kayu memiliki dua set sayap dengan bentuk dan panjang yang berbeda. Berbeda dengan rayap, sayap semut kayu cenderung lebih kuat.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.