TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Spesies Ular Tercepat di Dunia, Hati-hati Tergigit!

Jangan main-main dengan mereka

ilustrasi ular (pexels.com/Pixabay)

Ular memang tidak memiliki kaki, tetapi bukan berarti mereka tidak bisa bergerak dengan cepat. Faktanya, beberapa jenis ular justru lebih kencang dari manusia. Bahkan, saking cepatnya, kita tak sempat menghindar dan terkena gigitan ular!

Berikut ini beberapa spesies ular yang mampu bergerak (moving) dan menyerang (striking) paling cepat di dunia. Here we go!

Ular yang mampu bergerak paling cepat

1. Ular laut perut kuning

ilustrasi ular laut perut kuning (wikimedia.org/Luis Correa)

Memiliki nama ilmiah Hydrophis platurus, ular ini mampu bergerak di bawah air dengan kecepatan 2,04 mil per jam atau setara dengan 3,28 kilometer per jam. Rahasia kecepatannya adalah ekor berbentuk dayung yang digunakan untuk menggerakkan tubuhnya.

Ular dari subfamili Hydrophiinae ini sangat berbisa. Jika tergigit, dapat menyebabkan myoglobinuria (adanya mioglobin dalam urine), kelumpuhan neuromuskular, dan kerusakan ginjal. 

2. Pembalap hitam selatan

ilustrasi pembalap hitam selatan (wikimedia.org/Hans Hillewaert)

Ular ini dikenal di kancah internasional sebagai southern black racer dan memiliki nama latin Coluber constrictor priapus. Mereka bisa bergerak dengan kecepatan maksimal 9,94 mil per jam (16 kilometer per jam), mengutip Wildlife Explained.

Berasal dari Amerika Serikat (AS) dan Meksiko, makanan favoritnya adalah hewan pengerat, katak, kodok, kadal, dan telur burung. Ular ini tidak berbisa dan cenderung "pemalu". Mereka akan melarikan diri begitu melihat manusia.

3. Mamba hitam

ilustrasi mamba hitam (wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Bukan tanpa alasan mamba hitam (Dendroaspis polylepis) dijuluki sebagai salah satu ular paling berbahaya di dunia. Kecepatan maksimalnya adalah 11,8 mil per jam (19 kilometer per jam) dan memiliki bisa yang sangat mematikan.

Habitatnya tersebar luas dari Afrika Selatan hingga Sudan Selatan. Sejatinya, mereka lebih suka menghindari konflik dengan manusia. Namun, mereka tidak segan-segan bertarung apabila dihadapkan pada situasi genting.

Baca Juga: 5 Jenis Ular Ini Ternyata Tak Berbisa meski Sering Dianggap Berbahaya

4. Ular derik bertanduk

ilustrasi ular derik bertanduk (wikimedia.org/Mark Bratton)

Ular dengan nama ilmiah Crotalus cerastes ini juga dikenal sebagai sidewinder karena mempunyai kebiasaan bergerak menyamping. Meski begitu, mereka sangat cepat, dengan top speed 18 mil per jam (28,9 kilometer per jam).

Karena berasal dari wilayah gurun, ular ini memiliki sisik kasar yang membantu mereka bergerak di atas pasir yang panas tanpa terbakar. Selain itu, terdapat tanduk kecil di atas mata yang kemungkinan untuk mencegah pasir menghalangi penglihatan saat mereka mengubur diri.

Ular yang mampu menyerang paling cepat

1. Ular derik punggung berlian barat

ilustrasi ular derik punggung berlian barat (wikimedia.org/Patrick Alexander)

Menyerang (striking) adalah gerakan tiba-tiba yang dilakukan oleh ular ketika mereka melihat mangsanya atau ketika merasa terancam. Salah satu ular yang mampu menyerang paling cepat adalah ular derik punggung berlian barat (Crotalus atrox).

Kecepatan serangannya adalah 6,59 mil per jam (10,6 kilometer per jam). Berhati-hatilah, karena bisanya menimbulkan kerusakan pada sistem kardiovaskular, bahkan menyebabkan kematian jika tidak segera diobati.

2. Ular mulut kapas

ilustrasi ular mulut kapas (wikimedia.org/Geoff Gallice)

Kecepatan serangan hewan dengan nama latin Agkistrodon piscivorus ini adalah 6,66 mil per jam (10,7 kilometer per jam). Ular semi-akuatik ini bisa survive di air tawar dan air asin.

Sebelum menyerang, mereka biasanya memberi peringatan dengan menunjukkan taring dan mulutnya yang putih seperti kapas. Walau jarang menimbulkan kematian, terkadang area yang digigit mengalami kerusakan jaringan yang parah dan memerlukan amputasi.

Baca Juga: Cara Menghindari Gigitan Ular di dalam Air saat Banjir, Waspada ya!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya