TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home Science Discovery

5 Tanaman yang Menyedot Banyak Air, Harus Selalu Disiram

Lupa disiram, tanaman ini akan layu

pixabay.com
Verified Writer
Nena Zakiah

Memelihara tanaman di kebun memang menyenangkan. Apalagi, saat bunga yang kita pelihara mekar atau pohon kita berbuah lebat. Tetapi, ada sebagian tanaman yang menyedot air lebih banyak dari yang lain.

Sehingga, kamu harus lebih rajin untuk menyirami tanaman tersebut. Tanaman apa saja yang paling boros air?

1. Pisang Etiopia

deelish.ie

Tanaman yang memiliki nama lain pisang Abyssinian (Ensete ventricosum) ini sepintas mirip dengan pohon pisang di Indonesia. Bedanya, tanaman ini tak menghasilkan buah yang bisa dimakan, jelas laman Garden Guides.

Agar bisa berkembang sempurna, pisang ini harus mendapatkan sinar matahari langsung dan wajib disiram secara teratur. Tanahnya harus selalu lembap, tetapi jangan terlalu lembek.

Baca Juga: Hati-hati, 7 Tanaman Paling Mematikan di Dunia Ini Harus Kamu Hindari!

2. Sanchezia

berkeley.edu

Tanaman bernama latin Sanchezia speciosa ini disukai karena memiliki dedaunan yang rimbun serta bunga berwarna oranye dan kuning yang mekar sepanjang tahun. Sanchezia berasal dari Ekuador dan Peru.

Sanchezia tinggal di tempat beriklim tropis dan menyukai sinar matahari. Jika kamu memiliki tanaman ini, kamu harus memastikan tanahnya selalu lembap, terlebih di musim panas, saran laman Garden Guides.

3. Dahlia

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

professorshouse.com

Bunga dahlia dikenal dengan warna-warninya yang cantik dan memiliki bentuk yang menakjubkan ketika sedang mekar. Tanamannya bisa tumbuh dengan tinggi 1-6 kaki (30-180 cm) dengan diameter bunga hingga 12 inci (30,48 cm), jelas laman Professor's House.

Meski begitu, kamu harus memastikan bunga dahlia ditanam di tanah yang lembap dengan drainase baik, saran laman Garden Guides. Tanahnya harus subur dan ditanam di bawah sinar matahari langsung.

4. Pandan wangi

needpix.com

Masyarakat Indonesia memakai daun pandan untuk menyedapkan masakan. Seperti untuk bolu kukus, kue talam, kue lumpur hingga kue lapis. Tanaman pandan tanpa batang bisa tumbuh hingga 1-1,6 meter, sementara pandan dengan batang bisa tumbuh hingga 2-4,5 meter.

Akan lebih baik jika ditanam di bawah sinar matahari langsung. Tanahnya pun harus lembap dan membutuhkan banyak air. Daun pandan bisa dipanen sekitar enam bulan setelah ditanam, jelas laman Useful Tropical Plants.

Baca Juga: 7 Tanaman yang Paling Cepat Berbuah untuk Kebunmu, Bisa Panen Melulu!

Verified Writer

Nena Zakiah

Online media writer (main job) Photographer & culinary content creator (side job) IG: @nenazakiah @foodgraphy_indonesia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:
tanaman
fakta ilmiah
Menjaga Lingkungan
Topik Populer:
putusan MK
Piala Thomas dan Uber 2024
Piala Asia U-23 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Sejarah Antraks, Penyakit Zoonis dari Ribuan Tahun Silam

5 Fakta Menarik tentang Komet, Keajaiban Kosmik!

7 Alasan Menggunakan PLTS Atap Rumah, Lebih Hemat?

6 Fakta Unik Junai Emas, Memiliki Ekor Putih Bersih yang Simbolis 

Bagaimana Cara Menangani Bangkai Hewan yang Mati karena Antraks?

5 Perbedaan Kerbau dan Sapi, Hewan yang Sekilas Tampak Sama

7 Ciri-Ciri Kucing Merasa Kesepian, Coba Cek Anabulmu

7 Fakta Unik Kakaktua, Berapa Banyak Kata yang Bisa Mereka Pelajari? 

Sejarah Panjang Ukraina, Berkonflik sejak Zaman Kuno

5 Fakta dan Karakteristik dari Samudra yang Ada di Dunia, Penasaran?

Mengapa Gairah Seks Meningkat saat Musim Hujan?

9 Dampak Buruk Sexless Marriage, Pernikahan Tanpa Hubungan Seksual

7 Camilan Sehat yang Aman Dikonsumsi Jelang Persalinan

Sering Salah, Begini Cara Membersihkan Sepatu High Heels yang Benar

8 Tanda dari Semesta agar Kamu Tidak Menyerah pada Cinta

Lebih Sulit Perankan Manusia Daripada Hantu, ini Penjelasan Luna Maya