TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Fakta Shiba Inu, si Loyal yang Disukai Banyak Orang

Apa arti dari nama shiba inu?

Shiba inu (pixabay.com/Kenji Ogusu)

Shiba inu adalah anjing pemburu yang berukuran kecil hingga sedang. Mereka terkenal dengan kecepatan dan kewaspadaannya. Tidak hanya itu, shiba inu juga nyaman berada di wilayah pegunungan dan pendakian. Shiba inu banyak disukai karena nyaman berada di dekat manusia.

Mereka sebenarnya lebih banyak terlihat seperti kucing daripada anjing pemburu. Shiba inu menghabiskan banyak waktu merapikan bulunya dan menjilati cakarnya seperti yang dilakukan oleh kucing. Mereka juga sangat posesif terhadap mainan dan makanannya. Yuk, kenalan dengan mereka melalui fakta berikut.

1. Shiba inu adalah ras kuno

Shiba inu (commons.m.wikimedia.org/Bezet)

Leluhur dari shiba inu mungkin menemani imigran paling awal ke Jepang pada tahun 7000 SM. Arkeologi menemukan sisa-sisa anjing seukuran shiba di situs yang dihuni oleh orang jomon-jin, mereka yang tinggal di Jepang dari tahun 14.500 SM hingga 300 M. Melansir American Kennel Club, shiba inu diperkirakan merupakan hasil perkembang biakan antara anjing jomon-jin dan anjing dari kelompok imigran baru yang datang ke Jepang pada tahun 300 SM.

2. Shiba inu sebenarnya adalah anjing pemburu

Shiba inu (commons.m.wikimedia.org/Tsutsui Kennel)

Shiba inu telah lama digunakan untuk perburuan, baik itu hewan besar dan kecil. Perawakan tubuh mereka yang kecil membuatnya pandai mengusir burung dan hewan liar lainnya dari semak-semak. Mereka juga mempunyai bulu lapisan bawah yang tebal, membantunya tetap hangat saat berburu ketika dingin. Shiba ini telah lama bertahan selama ribuan tahun di daerah pegunungan Jepang.

3. Shiba inu meratap seperti manusia saat kesal

Shiba inu (commons.m.wikimedia.org/Yozakura)

Tahukah kamu bahwa shiba inu terkadang dianggap sebagai ratu drama di antara semua ras anjing? Benar, itu karena vokalisasi anehnya. A-Z Animals memaparkan bahwa shiba inu kerap mengeluarkan ratapan seperti manusia saat sedang kesal. Sumber stress bisa jadi saat kukunya dipotong, saat mandi atau ketika dokter hewan meyuntiknya.

4. Shiba inu melepaskan bulunya dua kali setahun

Shiba inu (commons.m.wikimedia.org/Sciencia58)

Sumber yang sama menjelaskan bahwa shiba inu akan melepaskan bulunya dua kali setahun. Bulunya banyak rontok selama tiga minggu dan dapat mengganggu. Jika kamu memelihara shiba inu, kamu harus menyikatnya setiap hari untuk mengurangi jumlah kerontokan. Tapi tidak disarankan untuk mencukur bulunya karena itu berperan dalam melindunginya dari suhu dingin dan panas.

Baca Juga: 7 Fakta Anjing Laut Pita, Punya Masa Kehamilan yang Cukup Lama 

5. Asal dari nama shiba inu masih misteri

Shiba inu (commons.m.wikimedia.org/Maja Dumat)

Arti dari kata inu dalam bahasa Jepang adalah anjing, tapi tidak diketahui dengan pasti dari mana kata shiba berasal. Shiba berarti semak belukar dalam bahasa Jepang, mungkin saja mereka dinamai itu berdasarkan daerah tempatnya berburu. Kemungkinan lainnya adalah karena warna bulunya sama dengan semak belukar musim gugur. Menurutmu, dari mana asal kata shiba ini?

6. Seberapa cepat shiba inu?

Shiba inu (pixabay.com/Aleksandr Tarlokov)

Shiba inu bisa berlari dengan kecepatan 25 mil per jam. Mereka bisa berlari lebih cepat. Tidak hanya itu, mereka dikenal sebagai anjing pendaki dan sangat suka berjalan-jalan, dilansir Kidadl. Jika kamu memelihara mereka, cobalah untuk membawanya berjalan-jalan, pasti shiba inu akan sangat senang.

7. Dulu ada tiga jenis shiba

Shiba inu (pixabay.com/Thorsten Schulze)

Sebelum perang dunia dua, ada tiga jenis shiba yaitu Mino, Sanin dan Shinsu. Mereka dinamai berdasarkan daerah asalnya. Shiba inu yang ada saat ini lebih mirip dengan Shinsu, tapi ketiganya berkontribusi pada ras modern.

Dulu, mereka hampir punah karena perang dunia dua. Kebanyakan dari mereka meninggal saat peperangan terjadi. Program perkembang biakan dimulai setelah perang dan membantu ras bangkit kembali.

Baca Juga: Shiba, Anjing Viral yang Jadi Pelayan Toko di Jepang

Verified Writer

Nur Aulia Safira

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya