TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Fakta Konjungsi Bulan dan Mars 6 April 2024, Muncul saat Sahur!

Dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, lho

ilustrasi konjungsi Bulan dan Mars. (pixabay.com/Bru-nO)

Detik-detik jelang Hari Raya Idul Fitri, fenomena-fenomena astronomi menakjubkan akan menghiasi langit Tanah Air, salah satunya konjungsi Bulan dan planet Mars. Berdasarkan jadwal peristiwa langit yang dirilis oleh Starwalk, fenomena konjungsi Bulan dan Mars akan terjadi pada 6 April 2024. Dalam kalender hijriah, waktu tersebut bertepatan dengan tanggal 26 Ramadan.

Saat konjungsi terjadi, Bulan akan terlihat berdampingan dengan Mars apabila diamati dari Bumi. Bagi yang belum tahu, konjungsi sendiri adalah peristiwa di mana dua atau lebih objek langit bertemu di cakrawala dari sudut pandang Bumi. Jadi, ketika diamati dari Bumi, objek-objek langit tersebut bakal terlihat saling berdekatan. Untuk lebih jelasnya, berikut fakta-fakta fenomena konjungsi Bulan dan Mars yang perlu kamu ketahui.

1. Bulan berjarak 2 derajat dari Mars

ilustrasi konjungsi Bulan dan Mars. (stellarium-web.org)

Saat konjungsi terjadi, jarak antara Bulan dan Mars adalah 2 derajat. Keduanya sama-sama berada di konstelasi Aquarius. Mengutip dari WION, bertepatan dengan waktu konjungsi, Bulan sedang berada dalam fase sabit tua. Artinya, Bulan akan terlihat sangat tipis dari Bumi. Cahayanya hanya berada pada magnitudo -10,3.

Di sisi lain, Mars bakal tampak seperti bintang merah atau oranye paling terang di langit malam. Ia akan menemani Bulan yang sedang dalam fase sabit tua di cakrawala. Apabila cuaca cerah, kamu bisa mengamati pesona konjungsi Bulan dan Mars dengan mata telanjang, lho. 

Baca Juga: 5 Fenomena Langit di Bulan Ramadan 2024, Ada Dua Gerhana!

2. Bisa diamati pada waktu sahur hingga menjelang Matahari terbit

ilustrasi waktu menjelang Matahari terbit. (unsplash.com/Grant Mclver)

Kabar baiknya, karena bertepatan dengan momen Ramadan, kamu bisa mengamati konjungsi Bulan dan Mars pada waktu sahur. Dilansir In The Sky, pertemuan antara dua objek langit spektakuler tersebut bakal dimulai pada pukul 03.37—05.21 WIB. Artinya, kamu bisa mengamatinya hingga menjelang Matahari terbit atau selepas waktu subuh.

Kamu dapat menyaksikan konjungsi Bulan dan Mars di langit timur atau arah Matahari terbit. Dua objek langit tersebut akan mencapai ketinggian 24 derajat di ufuk timur sebelum hilang tertelan cahaya Matahari di pagi hari. Jadi, pastikan kamu mengamatinya sebelum Matahari naik, ya!

Verified Writer

Mutiara Ananda

From the sea who love everything in the sky.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya