TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengejutkan! Para Ahli Temukan Ikan Hiu Pertama yang Omnivora

#SainSeru Bukan karnivora seperti yang selama ini diketahui

mashable.com

Sudah menjadi pengetahuan umum apabila ikan hiu adalah salah satu karnivora paling populer di planet Bumi. Dan untuk waktu yang lama, para ilmuwan telah berasumsi bahwa ikan hiu merupakan pemaka daging semata.

Walau demikian, lautan selalu penuh dengan kejutan. Para ilmuwan dilaporkan baru saja menemukan salah satu ikan hiu yang paling jamak ditemukan ternyata merupakan omnivora alias pemakan daging maupun tumbuhan.

1. Ikan hiu bonnethead

https://www.youtube.com/embed/RAormi1k69k

Adalah ikan hiu bonnthead (Sphyrna tiburo) omnivora laut itu. Ia biasa ditemukan di sekitar pantai Amerika Serikat. Hiu tersebut diketahui ternyata datang dari jenis flexitarian yang berarti ia mempunyai kemampuan untuk beralih pola makan antara daging maupun tumbuhan.

Padahal, sudah lebih dari satu dekade, ikan hiu jenis martil ini mengonsumsi lamun dengan lebih dari 62 persen isi perut berasal dari tanaman akuatik.

Ketika itu, para ilmuwan salah berasumsi dengan mengira tanaman laut tersebut bisa berada dalam perut saat hiu memakan kepiting, cumi-cumi maupun makhluk laut lainnya di perairan dangkal. Para ilmuwan tidak berpikir bahwa perut hiu sebenarnya bisa mencerna tumbuh-tumbuhan sebagai makanan.

Baca Juga: Apakah Hiu Memangsa Manusia? Simak 7 Fakta Tentangnya Ini!

2. Yang dimakan tidak harus sama dengan yang dicerna

thezt2roundtable.com

Menurut ahli ekologi dan evolusi biologi University of California, AS, Samantha Leigh, sebagian besar ilmuwan sebelumnya telah berasumsi bahwa konsumsi tumbuh-tumbuhan oleh ikan hiu itu merupakan kasus insidental yang bahkan tidak dapat memberikan nilai gizi. Kini, para ilmuwan tampaknya harus mempertimbangkan kembali kesimpulan mereka.

"Saya berniat untuk mengetahui seberapa banyak dari diet lamun ini bisa dicerna oleh ikan hiu. Soalnya, apa yang dimakan oleh hewan tidak harus sama dengan yang dicerna," cetus Samantha Leigh kepada The Guardian.

3. Eksperimen pun dimulai

https://www.youtube.com/embed/3fUbKAXXvx0

Untuk mengetahui apakah ikan hiu itu benar-benar omnivora, para peneliti lantas menanam kembali tumbuhan lamun yang diambil dari Florida Bay ke laboratorium. Tumbuhan laut itu kemudian diberi tanda kimia yang unik sehingga mudah untuk diidentifikasi.

Setelah itu, para peneliti mendatangkan lima ekor hiu bonnethead. Mereka kemudian menyajikan makanan yang terdiri dari 90 persen lamun dan 10 persen cumi-cumi di sebuah akuarium laboratorium.

Setelah tiga pekan percobaan, kelima ikan hiu jadi gemuk. Namun, para peneliti masih belum puas karena belum cukup bukti. Akhirnya, mereka memutuskan untuk melihat berapa banyak makanan tumbuhan yang dicerna dan berapa banyak yang diekskresikan.

4. Hasil yang mengejutkan

Ilustrasi | healthline.com

Setelah serangkaian tes darah, para peneliti menemukan terdapat jejak kimia dalam darah dengan tingkat konsentrasi yang tinggi. Itu artinya, nutrisi dari tumbuhan lamun telah diserap. Penemuan itu bahkan mengejutkan para peneliti itu sendiri.

Samantha Leigh mengungkapkan, para peneliti akhirnya bisa menemukan adanya enzim pencernaan pada ikan hiu bonnethead. Menurutnya, enzim pencernaan pada ikan hiu tersebut berbeda dengan enzim pencernaan pada ikan hiu lainnya.

"Enzim karnivora memiliki kemampuan yang sangat rendah untuk mengolah serat dan karbohidrat. Tetapi, hiu bonnethead justru memiliki enzim dengan kemampuan cerna terhadap tumbuhan yang tinggi," ungkapnya kepada Gizmodo.

Baca Juga: Bukan Pemangsa Ikan Laut, 3 Jenis Hiu Ini Pemakan Plankton Lho

Verified Writer

Rangga Putra

Lahir di Kota Pahlawan Surabaya dan besar di Kota Santri Gresik. Suka Bismillah dan Alhamdulillah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya