Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Mineral memiliki warna yang bermacam-macam. Mineral hitam murni termasuk jenis mineral yang kurang umum dibandingkan dengan mineral lainnya. Bagi pencinta mineral dan bebatuan, mineral berwarna hitam banyak digemari karena tekstur dan guratannya yang unik.
Warna hitam pada mineral umumnya diakibatkan karena kandungan yang ada pada mineral tersebut. Akan tetapi, ada juga jenis mineral yang terlihat berwarna hitam karena kemampuan mereka dalam memantulkan cahaya. Dilansir ThoughtCo, berikut 12 mineral berwarna hitam yang tampak elegan.
1. Augite
ilustrasi augite (commons.wikimedia.org/Didier Descouens) Augite adalah mineral piroksen yang memiliki warna hitam atau hitam kecokelatan. Mineral ini terbentuk dari batuan beku gelap dan beberapa batuan metamorf tingkat tinggi. Kristal dan fragmen yang terbentuk dari mineral ini hampir berbentuk persegi panjang.
2. Biotite
ilustrasi biotit (commons.wikimedia.org/James St. John) Mineral mika ini membentuk serpihan mengilap yang bisa berwarna hitam pekat atau hitam kecokelatan. Kristal dari mineral ini bisa terbentuk di jenis batuan pegmatite serta tersebar di batuan beku dan metamorf lainnya. Mineral biotite memiliki kilau seperti kaca atau mutiara.
3. Kromit
ilustrasi chromite (commons.wikimedia.org/Andrew Silver) Kromit atau chromite adalah oksida besi-kromium yang ditemukan di dalam tubuh jenis batuan peridotit dan serpentinit. Mineral ini juga bisa ditemukan di bekas batuan magma dan terkadang ditemukan di meteorit.
Dilansir Geology, kromit merupakan elemen penting yang digunakan dalam pembuatan berbagai macam produk logam, kimia, dan manufaktur.
4. Hematit
ilustrasi hematit (commons.wikimedia.org/Robert M. Lavinsky) Hermatit adalah oksida besi yang memiliki warna hitam atau hitam kecokelatan. Mineral hitam ini merupakan bentuk paling umum di batuan sedimen dan batuan metasedimen tingkat rendah. Hematit memiliki bentuk yang sangat bervariasi, tetapi semua hematit menghasilkan garis kemerahan.
5. Hornblade
ilustrasi hornblade (commons.wikimedia.org/user:Lamiot) Hornblade adalah mineral amfibol yang umum ditemukan pada batuan beku dan batuan metamorf. Mineral ini menghasilkan kristal berwarna hitam atau hijau tua mengilap dengan fragmen belahan yang membentuk prisma. Kristal dari mineral ini bisa pendek atau panjang, dan bahkan berbentuk seperti jarum.
Baca Juga: 9 Mineral Berwarna Hijau di Alam, Terlihat Unik dan Indah
6. Ilmenit
ilustrasi ilmenite (commons.wikimedia.org/Modris Baum) Kristal dari mineral titanium-oksida ini tersebar di banyak batuan beku dan metamorf. Ilmenit bersifat magnetis lemah dan menghasilkan garis hitam atau kecokelatan. Warna mineral ini berkisar dari cokelat tua hingga merah.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
7. Magnetit
ilustrasi magnetit (commons.wikimedia.org/Robert M. Lavinsky) Magnetit adalah mineral yang umum ditemukan di dalam batuan beku berbutir kasar dan batuan metamorf. Mineral ini bisa berwarna abu-abu hitam atau memiliki lapisan yang berkarat. Kristal sangat umum terbentuk dari mineral ini.
8. Pirolusit
ilustrasi pyrolusite (commons.wikimedia.org/Robert M. Lavinsky ) Mineral oksida mangan ini biasanya membentuk lapisan atau guratan bijih yang besar. Pirolusit umumnya terbentuk di antara lapisan batu pasir atau sandstone. Dalam semua kasus, garis yang dihasilkan dari mineral ini berwarna hitam jelaga.
9. Rutil
ilustrasi rutile (commons.wikimedia.org/Teravolt) Rutil adalah mineral titanium-oksida yang biasanya membentuk prisma lurik panjang atau piringan datar yang berwarna kemerahan. Kristal dari mineral ini tersebar luas di batuan beku dan batuan metamorf berbutir kasar. Garis yang dihasilkan berwarna cokelat muda.
10. Stilpnomelane
ilustrasi stilpnomelane (commons.wikimedia.org/user:Paleonet) Mineral hitam berkilau ini termasuk langka. Stilpnomelane bisa ditemukan pada batuan metamorf bertekanan tinggi dengan kandungan besi yang tinggi seperti sekis biru atau sekis hijau. Tidak seperti biotite, stilpnomelane memiliki serpihan yang lebih rapuh.
11. Tourmalin
ilustrasi tourmaline (commons.wikimedia.org/GOKLuLe 盧樂) Turmalin umum ditemukan di batuan pegmatit dan batuan granit berbutir kasar. Mineral ini biasanya membentuk kristal berbentuk prisma dengan penampang berbentuk seperti segitiga. Turmalin yang bening dan berwarna termasuk ke dalam batu permata.
Baca Juga: 12 Mineral Berwarna Pink, Terlihat Indah dan Menarik