Alasan Ilmiah Kenapa Ikan Bau Amis, Padahal dari Air Laut!
Jadi tahu alasan kenapa ikan bisa mengeluarkan bau amis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika membeli ikan dari pasar maupun supermarket, biasanya ikan akan mengeluarkan bau amis jika belum dibersihkan. Nah, pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa ikan bau amis? Padahal, seperti yang diketahui, ikan berasal dari laut yang sudah memiliki kadar garam di dalamnya.
Hal ini juga diperkuat dengan pendapat dari profesor Departemen Ilmu Makanan University of Massachusetts Amherst, Amerika Serikat, Eric Decker, bahwa ikan yang segar seharusnya beraroma mirip seperti bau asin lautan.
Lantas, apa yang membuat ikan mengeluarkan bau amis jika dilihat berdasarkan pendapat ilmiah? Jika ingin tahu jawabannya, simak terus informasi di bawah ini hingga akhir, ya.
Kenapa Ikan Bau Amis?
Pada dasarnya, bau yang dikeluarkan dari ikan merupakan hasil reaksi kimia dan mikroba yang terjadi pada saat kandungan lemak dan protein dalam ikan terkena panas. Hasilnya, bau amis yang kuat dari ikan menjadi tanda-tanda awal pembusukan.
Selain itu, berkembangnya bakteri di dalam ikan juga bisa menjadi faktor penyebab kenapa ikan bau amis. Proses ini akan memakan waktu terhitung sejak ikan ditangkap dari laut hingga akhirnya dijual di pasaran.
Ketika proses tersebut terjadi, bakteri akan tumbuh secara alami pada ikan, setelahnya ikan mulai menghasilkan senyawa organik TriMet lamina N-Oksida (TMAO). Senyawa ini seperti antibeku yang berfungsi menyeimbangkan rasa asin air laut di dalam tubuh ikan.
Perlu diketahui, agar bisa menyeimbangkan cairan di dalam tubuh ikan, mereka memerlukan asam amino dan amina untuk mengisi sel-sel pada tubuh mereka. Hal ini dikarenakan kandungan air laut memiliki senyawa natrium atau garam yang jauh lebih banyak.
Sementara itu, American Chemical Society menjelaskan alasan kenapa ikan bau amis yaitu berasal dari senyawa enzim yang terurai sesaat setelah ikan ditangkap. Kemudian, bakteri lisina, yaitu sejenis asam amino yang terkandung di dalam daging ikan akan berubah menjadi cadaverine, yakni suatu molekul yang berhubungan dengan pembusukan hewan. Hasilnya, ikan akan mengeluarkan bau amis yang kuat dan dapat menusuk indra penciuman manusia.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Ikan Bertangan Bintik, Ikan Langka Tasmania yang Mager