Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sama seperti bangun ruang lainnya, bola juga bisa diketahui luas permukaannya. Rumus luas permukaan bola sangat diperlukan, misalnya, untuk mengetahui luas permukaan bumi guna pembuatan peta.
Penggunaan rumus ini juga akrab ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Lantas, bagaimana penggunaan rumus ini? Berikut penjelasan lengkap dengan contoh soal dan jawabannya.
Pengertian bola
ilustrasi globe (pexels.com/Andrea Piacquadio) Bola merupakan salah satu bentuk ruang dalam ilmu matematika. Bentuk ini termasuk jenis tiga dimensi yang mempunyai luas permukaan dan memiliki ruang atau volume. Contoh bangun bola yang paling sering kita lihat adalah bola untuk olahraga maupun gedung yang menyerupai bentuk bola dan di dalamnya terdapat ruangan.
Baca Juga: Cara Mudah Mengenal Pengertian dan Rumus Luas Jajar Genjang
Rumus luas permukaan bola
ilustrasi bola (pexels.com/Pixabay) Bentuk bola tidak memiliki ujung. Hal tersebut membuat luas permukaan bola sama dengan empat kali luas lingkaran yang mempunyai jari-jari dengan nilai sama. Jika disimbolkan, maka rumus luas permukaan bola menjadi:
L = 4 x π x r²
Keterangan:
- L = luas permukaan bola (m2)
- 4 = konstanta tetap
- π = tetapan dengan nilai phi (3,14 atau 22/7)
- R = jari-jari bola (m)
Bagaimana jika bangun yang dicari luasnya berbentuk separuh bola? Modifikasi rumusnya menjadi:
L = 2 x π x r²
Rumus tersebut menjadi begitu, karena luas bola utuh sama dengan empat kali luas lingkaran. Ketika dibelah separuh, maka sama dengan dua kali luas lingkaran saja.
Kamu bisa menyesuaikan nilai phi dengan besar nilai jari-jari. Apabila nilai jari-jari bukan kelipatan tujuh, maka gunakan nilai π = 3,14.
Sebaliknya, apabila nilai phi merupakan kelipatan 7 maka π = 22/7. Pemilihan phi yang tepat akan membantu mempermudah operasi hitung.
Ada kalanya soal mencari luas permukaan bola tidak mencantumkan panjang jari-jari maupun diameter. Namun, biasanya terdapat volume keseluruhan dari bola. Jika menjumpai soal demikian, maka kamu bisa menggunakan rumus berikut untuk mencari jari-jari:
r = ³√(3 x V) : (4 x π)
Keterangan:
- r = jari-jari lingkaran
- 3 = konstanta tetap
- V = volume bola
- 4 = konstanta tetap
- π = tetapan dengan nilai phi (3,14 atau 22/7)
Baca Juga: Rumus Simpangan Baku: Contoh Soal dan Cara Menghitungnya
