TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Lho yang Sebenarnya Terjadi Pada Otakmu Saat Kamu Ketemu Mantan

Ternyata ada penjelasan ilmiahnya!

pexels.com

"Ketemu mantan", dua kata sejuta makna yang bisa bikin berbagai reaksi buat yang mendengar bahkan mengalaminya. Kebanyakan merasa salah tingkah, jantung berdegup kencang dan saking tidak nyamannya, bahkan ada yang sengaja menghindar dan memutus hubungan dengan mantan. Kalau kamu mengira perasaan yang bermuara pada hatimu adalah biang keroknya, ternyata hal ini bisa dijelaskan secara ilmiah lho.

Baca Juga: Trik Mudah Move On dari Mantan dalam 3 Bulan, Berani Coba?

1. Adanya faktor keterkaitan secara neurologis dengan pasangan

pexels.com

Para ahli menyatakan, adanya keterkaitan secara neurologis saat kita terlibat hubungan asmara dengan seseorang. Hal ini berbeda dengan keterkaitan antara ibu dan anak. Hormon sepetri vasopressin dan oksitosin adalah kunci yang menciptakan kedekatan dalam suatu hubungan asmara dan memainkan peran yang penting.

Jika seseorang itu adalah orang pertama yang paling berbekas di hatimu, 'jejaknya' akan sulit dihapuskan.

2. Dopamine, si 'pemicu' segala romansa dalam hidupmu

pexels.com

Berdasarkan studi di tahun 2010 yang dipublikasikan di The Journal of Neurophysiology, keromantisan cinta yang dialami akan memicu sistem dopamine otak. Dopamine adalah penyebab kita ketagihan mengulang hal-hal yang menyenangkan dan nikmat. Secara alami, otak akan mengumpulkan pengalaman tersebut dan oksitosin lah yang berperan sebagai 'perekat' yang memberikan rasa kedekatan kita dengan pasangan.

Baca Juga: Galau Soal Mantan? Ini 7 Pengingat Biar Kamu Gak Tergoda Hubungi Dia

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya