Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Di masa depan, keinginan manusia untuk tinggal di Mars benar-benar bisa terwujud menurut beberapa teori yang dipahami oleh para ahli di bidangnya. Buat kamu yang penasaran, hidup di Mars itu kurang lebih seperti yang di gambarkan dalam film The Martian (2015).
Dilansir USA Today, Kepala Ilmuan NASA, Jim Green telah mengonfirmasi kemungkinan manusia untuk hidup di planet merah ini. Berikut beberapa fakta di antaranya!
1. Mars adalah planet terbaik untuk dihuni manusia, setelah bumi
Setelah diteliti, Mars adalah planet yang paling menyerupai bumi dibandingkan planet-planet lain di tata surya kita. Meski begitu gak benar-benar mirip, hanya saja memungkinkan manusia untuk tinggal di sana.
2. Mars juga punya pemandangan yang indah lho!
Mungkin kamu pikir mars sekadar planet merah yang berisi batu-batuan. Jangan salah, Mars juga punya ngarai seperti Grand Canyon dan gunung berapi yang sangat besar. Pastinya kesempatan luar biasa bisa menyaksikan pemandangan yang gak pernah umat manusia lihat sebelumnya.
Baca Juga: Manusia Jadi Bisa Bernafas di Air seperti Aquaman? Ini Cara Canggihnya
3. Meski begitu, perlu pendaratan yang presisi untuk bisa mendaratkan manusia di Mars
Saat ini, NASA sudah mendaratkan kendaraan seberat satu ton di permukaan Mars. Sementara, untuk mendaratkan manusia memerlukan landasan yang mampu memuat sepuluh ton kendaraan. Hal itu perlu presisi yang tepat mengingat permukaan Mars yang kebanyakan adalah gunung, bukit dan bebatuan.
4. Proyek ke Mars awalnya direncanakan pada tahun 2021
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sudah lama direncanakan, banyak kendala yang menyebabkan proyek ini diperkirakan baru bisa terlaksana pada 2020. Meskipun nyatanya juga harus diundur. Itu karena perjalanan ke Mars gak hanya satu arah, namun juga perlu memikirkan bagaimana caranya untuk kembali.
5. Untuk hidup di Mars, manusia perlu menggunakan pakaian antariksa sepanjang waktu
Manusia perlu menggunakan pakaian antariksa sepanjang waktu karena cuaca di Mars sangat ekstrem. Adapun, perbedaan antara Senin dan Selasa bisa mencapai 170 derajat Celcius, sementara suhu rata-rata di bawah nol. Belum lagi udara didominasi oleh karbon dioksida yang berdampak buruk bagi manusia.
6. Manusia perlu terbiasa dengan badai debu setiap 26 bulan!
Setiap 26 bulan, Mars mengalami “musim panas”. Saat itu akan terjadi badai debu yang dahsyat. Badai terdiri dari debu-debu halus yang terperangkap dalam atmosfer dan dapat menggelapkan siang hari hingga senja.
Baca Juga: 5 Sumber Energi Paling Aneh Pengganti Minyak Bumi
