TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Alasan Ilmiah Kenapa Jatuh Cinta Membuat Jantungmu Terasa Deg-degan

Bikin gak nafsu makan juga!

unsplash.com/hean Prinsloo

Kalau ada orang bilang bahwa jatuh cinta harus ada “chemistry”, hal itu ada benarnya, lho. Gak hanya berdampak secara emosional, jatuh cinta juga memengaruhimu fisikmu.

Salah satunya adalah sensasi jantung deg-degan saat jatuh cinta. Dilansir dari laman Orthology, berikut fakta-fakta ilmiah kenapa hal itu bisa terjadi!

1. Saat jatuh cinta, kamu akan merasakan reaksi kimia

instagram.com/chrisarceeee

Saat pertama kali melihat seseorang yang menarik perhatianmu, reaksi kimia dalam tubuhmu akan bekerja dalam hitungan detik. Saking cepatnya, kamu mungkin gak akan sadar bahwa tubuhmulah yang membuatmu merasa emosional.

2. Dopamin, fenetilamin, dan oksitosin dilepaskan ke dalam aliran darah dan dipompa ke seluruh tubuh oleh jantungmu

storeface.cnidigital.in

Zat kimia atau hormon-hormon inilah yang membuat indra tubuhmu tetap waspada dan mendorong adanya kedekatan emosional dengan orang tersebut.

Baca Juga: Kenapa Cinta Beri Sensasi “Kupu-kupu di Perut”? Ini 7 Fakta Sainsnya!

3. Semakin dekat secara fisik dan emosional, semakin tinggi sensasi yang kamu rasakan

pexels.com/Natthanon Kongyam

Itu akibat hormon dopamin yang membuat hasrat dan euforia semakin tinggi. Itu sebabnya kamu merasa bahagia saat dekat dengan seseorang yang kamu sukai.

4. Sementara, hormon testosteron berguna untuk menarik seseorang

deluxebattery.com

Saat terlibat kontak secara fisik, testosteron akan dilepaskan dan mengalir dalam aliran darah sehingga mendorong terjadinya ikatan. Adapun, berciuman dan berpelukan terbukti menurunkan kadar kolesterol melalui pelepasan hormon sehingga jantung lebih sehat.

5. Sementara jantung terasa deg-degan akibat tubuh melepaskan epinefrin dan norepinefrin

mountelizabeth.com.sg

Kedua hormon dilepaskan melalui aliran darah ketika medula adrenal di otak melepaskan katekolamin. Hal inilah yang memicu jantung untuk berdegup dengan kencang alias deg-dengan.

6. Uniknya, sensasi deg-degan ini justru membuatmu kehilangan selera makan

livekindly.co

Reaksi ini mengalihkan darah ke organ-organ penting, seperti jantungmu. Sementara, darah akan menjauh dari organ perutmu. Itu sebabnya kamu kehilangan selera makan.

Baca Juga: 12 Alasan Psikis Kita Suka Mencintai Seseorang yang Tak Bisa Dimiliki

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya