TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Fakta Eurasian Wolf, Cenderung Menjaga Jarak dengan Manusia

Dilindungi secara hukum karena hampir punah

Eurasian Wolf (pexels.com/patrice schoefolt)

Eurasian wolf, yang merupakan subspesies dari serigala abu-abu adalah salah satu makhluk menakjubkan di alam liar. Dengan keberadaanya yang melintasi wilayah Eropa hingga Asia, serigala ini memiliki berbagai sifat dan kebiasaan yang unik. 

Salah satu karakteristik menarik dari serigala ini adalah kecenderungannya untuk menjaga jarak dengan manusia. Selain itu, terdapat beberapa fakta menarik lainnya tentang Eurasian wolf. Apa saja faktanya? Daripada penasaran, simak terus ulasan ini hingga selesai, ya.

1. Memiliki ukuran bervariasi, tergantung dengan geografis

Eurasian Wolf (commons.wikimedia.org/Esquilo)

Eurasian wolf merupakan subspesies serigala abu-abu terbesar di dunia, tapi ukurannya tergantung pada variasi geografis. Di wilayah Rusia dan Skandinavia, spesies serigala ini memiliki ukuran lebih besar dibandingkan dengan yang berada di wilayah Eropa Barat.

Melansir animalia.bio, Eurasian wolf dewasa memiliki panjang 105–160 cm, tinggi bahu 80–85 cm, dan berat rata-rata mencapai 32–50 kg, dengan berat maksimum mencapai 69–80 kg. Variasi ukuran dan berat ini dipengaruhi oleh wilayah spesifik tempat serigala ditemukan.

2. Memiliki wilayah jelajah terbesar

Eurasian Wolf (commons.wikimedia.org/Volker.G)

Eurasian wolf memiliki wilayah jelajah terbesar di antara subspesies serigala lainnya. Jangkauan spesies ini membentang dari Eropa dan Asia, mulai dari Eropa Barat, Skandinavia, Rusia, Cina, Mongolia, hingga Pegunungan Himalaya. Rentang geografis yang luas tersebut memungkinkan spesies ini beradaptasi dengan berbagai ekosistem.

Ukuran jelajah spesies ini dapat bervariasi berdasarkan faktor-faktor seperti ketersediaan mangsa, habitat, hingga aktivitas manusia. Sebagai spesies kunci, serigala memainkan peranan yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekologi di ekosistem yang mereka huni.

3. Cenderung menjaga jarak dengan manusia

Eurasian Wolf (pixabay.com/NickyPe)

Keunikan Eurasian wolf adalah perilaku cenderung menjaga jarak dengan manusia. Mereka diketahui menghindari area dengan tingkat aktivitas manusia yang tinggi. Spesies serigala ini tidak seperti serigala Amerika Utara, yang tidak mengalami kesulitan jika hidup di sekitaran manusia.

Selain karena aktivitas manusia, faktor lain seperti status reproduksi, skala kawanan, dan ketersediaan mangsa juga menjadi faktor serigala untuk menjauhkan diri dari manusia. Hal tersebut mencerminkan kemampuan beradaptasi dan respon spesies terhadap dinamika lingkungan dan sosial.

Baca Juga: 5 Fakta Italian Wolf, Spesies Serigala dari Pegunungan Alpen!

4. Dilindungi secara hukum di sebagian besar negara Eropa

Eurasian Wolf (pixabay.com/ambquinn)

Sebagian besar negara Eropa memberikan perlindungan hukum bagi Eurasian wolf. Tidak hanya Eurasian wolf, melansir animalia.bio, Italian wolf juga dilindungi secara hukum di sebagian besar negara Eropa, baik melalui daftar dalam lampiran EU-FFH Directive atau Konvensi Bern. Tergantung apakah suatu negara merupakan penandatangan Konvensi Bern atau tidak. 

Undang-undang dan kebijakan konservasi dirancang untuk melindungi habitat dan menjaga keberlanjutan populasi. Meskipun perlindungan ini bertujuan positif, tantangan seperti perburuan ilegal dan konflik dengan peternakan tetap menjadi ancaman bagi keberlanjutan spesies ini.

5. Memiliki lolongan yang merdu

Eurasian Wolf (pixabay.com/ambquinn)

Salah satu ciri khas Eurasian wolf adalah lolongannya yang merdu. Lolongan spesies ini jauh lebih panjang dan merdu dibandingkan dengan subspesies North American grey wolf. Lolongan khas ini menjadi karakteristik penting dari Eurasian wolf, yang membedakannya dari kerabatnya di Amerika Utara.

Lolongan ini berfungsi sebagai bentuk komunikasi antarindividu dan sebagai sarana untuk menandai wilayah. Melansir wolf.org, lolongan defensif digunakan untuk menjaga kawananya agar tetap bersama, sedangkan lolongan sosial digunakan untuk mencari lokasi satu sama lain.

6. Dapat hidup hingga usia 17 tahun

Eurasian Wolf (pixabay.com/Wilda3)

Eurasian wolf memiliki umur harapan hidup yang mengesankan, yaitu dapat mencapai 17 tahun dalam kondisi lingkungan yang tepat. Namun, Eurasian wolf umumnya memiliki umur enam hingga delapan tahun.

Harapan hidup spesies ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk lingkungan, pasokan makanan, dan aktivitas manusia. Proses penuaan mereka melibatkan adaptasi yang memungkinkan kelangsungan hidup yang lama, termasuk perubahan dalam pola makan dan tingkah laku.

Verified Writer

Zaffy Febryan

Bingung mau nulis bio apaa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya