Bagaimana flare bekerja? Well, kita perlu tahu dulu bahwa bentuk suar yang mirip seperti tabung. Di dalam suar mengandung bahan kimia yang dapat nyala dan meledak. Beberapa jenis flare tertentu bahkan bisa memunculkan asap (dikenal sebagai sinyal asap).
Bahan-bahan yang terkandung di dalamnya bisa bermacam-macam. Namun, kerap kali terdiri atas stronium nitrat, kalium nitrat, atau kalium perklorat yang mudah terbakar, melansir Spiegl. Senyawa tersebut umumnya dicampur dengan bahan seperti arang, magnesium, hingga kalsium agar bisa menyala saat terendam. Beberapa suar juga mengandung pewarna, lho.
Cara kerja flare pun cukup mirip dengan kembang api. Di ujung pipa, senyawa kimia dibakar dengan suhu sangat tinggi sehingga terjadi proses pembakaran. Hasilnya, akan muncul cahaya terang atau asap berwarna tergantung pada jenis flare yang digunakan.