Apa Saja Makanan Biawak Air?

06 Sep 2024, 13:05 WIB

Rihanna Bunga

Biawak air (flickr.com/Siddhartha Mukherjee)

Intinya sih...

Biawak air dengan nama latin Varanus salvator tersebar luas di Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Makanan biawak karnivora seperti mamalia kecil, burung, reptil, amfibi, serangga, dan bangkai hewan. Ada juga yang omnivora memakan tumbuhan.
Makanan biawak air meliputi amfibi, burung, mamalia kecil, serangga, ikan, dan tumbuhan. Mereka dapat beradaptasi dengan berbagai jenis makanan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Biawak air dengan nama latin Varanus salvator merupakan jenis biawak yang tersebar luas di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Biawak ini merupakan jenis biawak yang paling sering dijumpai di berbagai wilayah Indonesia dan sering ditemui di dekat pemukiman manusia.

Pada dasarnya, makanan biawak sangat bervariasi. Faktornya tergantung pada spesies, usia, lokasi geografis, dan ketersediaan sumber makanan. Makanan biawak karnivora di antaranya adalah mamalia kecil, burung, reptil, amfibi, serangga, dan bangkai hewan.

Umumnya biawak memakan daging dan bisa dibilang merupakan hewan jenis karnivora. Meskipun demikian, tidak semua biawak termasuk dalam jenis omnivora, beberapa diantaranya memakan tumbuhan dan sayuran.

Sebagai predator yang serba bisa, biawak air dapat bertahan hidup dan berkembang biak dalam lingkungan yang dinamis. Untuk mengetahui apa saja makanan biawak air, di bawah ini merupakan berbagai jenis makanan biawak air yang dapat kamu ketahui.

1. Amfibi dan Reptil Kecil

ilustrasi reptil (pexels.com/laura parenti)

Umumnya biawak air memakan amfibi seperti katak, salamander, atau sejenis reptil kecil lainnya. Amfibi dan reptil memberikan nutrisi tambahan, seperti kalsium dari tulang-tulang hewan tersebut untuk membantu biawak air dalam pertumbuhan dan pemeliharaan kesehatan tulangnya.

2. Burung dan Mamalia Kecil

burung merpati duka (pixabay.com/Veronika_Andrews)

Jenis makanan kedua dari biawak air adalah burung dan mamalia kecil, meskipun memang lebih jarang jadi santapan utamanya. Burung muda atau mamalia kecil yang terjebak di dekat perairan sering kali menjadi sasaran bagi biawak air.

3. Serangga

Serangga daun (commons.m.wikimedia.org/Bernard Dupont)

Selanjutnya adalah jenis-jenis serangga, makanan ini biasanya dikonsumsi oleh biawak yang masih muda. Contoh serangga dan arthropoda yang dimakan seperti kecoak, belalang, dan laba-laba. Serangga tersebut memungkinkan biawak muda untuk meningkatkan nutrisi mereka.

4. Ikan

Ilustrasi ikan bandeng (pexels.com/enginakyurt)

Makanan selanjutnya ini ikan, yang menjadi sumber utama protein dan makanan utama bagi biawak. Kemampuan biawak air untuk berenang dan menyelam memungkinkan mereka untuk berburu ikan dengan efektif.

Jenisnya dari ikan kecil hingga ikan yang lebih besar, biawak air dapat menyesuaikan ukuran mangsa mereka sesuai dengan kemampuan berburu mereka.

5. Tumbuhan dan Sayuran

ilustrasi sayuran segar (pixabay.com/Shutterbug75)

Untuk jenis makanan yang satu ini biasanya karena biawak air memiliki jenis omnivora. Mereka memakan tumbuhan, sayuran dan juga daging-dagingan. Konsumsi sayurannya kadang-kadang alga atau tumbuhan air dan buah beri serta beberapa sayuran. Konsumsi ini biasanya tidak signifikan tetapi dapat memberikan tambahan nutrisi, terutama ketika sumber makanan lain sulit ditemukan.

Biawak air memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai jenis makanan yang tersedia di habitat mereka. Dari ikan dan amfibi hingga serangga dan plankton, biawak air memainkan peran penting dalam ekosistem perairan sebagai predator yang memelihara keseimbangan populasi hewan lainnya.

Penulis: Heni Suryani