Bagi manusia, cita rasa pada makanan jelas jadi sesuatu yang tak dapat dipisahkan. Mulai dari makanan dengan rasa asin, manis, pedas, gurih, asam, dan lain sebagainya selalu menemani lidah kita sepanjang hari. Tak hanya manusia, mamalia lain ternyata juga dapat mengecap dan memiliki rasa favorit masing-masing. Dilansir Tree Hugger, mamalia dapat mengecap rasa pada taraf tertentu berkat kehadiran kuncup pengecap.
Hanya saja, jumlah kuncup pengecap ini berbeda-beda pada masing-masing mamalia sehingga sensitivitasnya berbeda-beda. Hebatnya, beberapa spesies mamalia ternyata mengalahkan manusia soal jumlah kuncup pengecap. Kita "hanya" memiliki sekitar 10 ribu kuncup pengecap, sementara sapi dan babi secara berturut-turut memiliki 25 dan 14 ribu kuncup pengecap. Kalau dibandingkan, mamalia herbivor rata-rata punya kuncup pengecap lebih banyak ketimbang karnivor karena mamalia herbivor perlu mengidentifikasi—semisal soal keberadaan racun—tumbuhan yang dikunyah sebaik mungkin.
Nah, sekarang kita masuk ke pertanyaan utama. Kalau mamalia saja memiliki kuncup pengecap yang jadi tanda kalau kelompok hewan ini dapat mengecap rasa, lantas, apakah hal yang sama turut dimiliki reptil? Seperti yang kita ketahui, mayoritas spesies reptil itu makan dengan cara menelan atau menggigit bulat-bulat makanan mereka.
Tentunya menarik untuk mengetahui apakah reptil mampu merasakan makanan seperti kita atau tidak. Maka dari itu, kalau kamu penasaran juga, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini, ya!