kateter pertama yang terbuat dari besi (commons.wikimedia.org/AfroBrazilian)
Kateter adalah sebutan untuk selang karet yang membantu orang-orang dengan gangguan berkemih. Tercatat dalam studi literatur yang diterbitkan Journal of Medical Engineering & Technology, kateter pertama kali dilaporkan sejak tahun 1500 sebelum Masehi. Kala itu, selang kateter masih terbuat dari bahan-bahan alam seperti jerami dan daun palma.
Sekitar abad ke-11 Masehi, kateter banyak dibuat dari besi perak, karena dianggap mudah dibentuk dan lebih steril dibanding bahan dari alam. Tapi ketika dicobakan, banyak penggunanya yang mengeluhkan sakit karena bahannya dianggap terlalu keras.
Jadi sekitar tahun 1850, Auguste Nétalon mulai mendesain kateter dari bahan yang lebih lunak, yakni karet. Desain Nétalon ini semakin disempurnakan dan akhirnya berhasil diperkenalkan ke publik oleh seorang urolog bernama Frederic E.B. Foley. Desain kateter Foley pun masih dipakai di dunia kesehatan hingga saat ini.
Kisah-kisah yang menarik, bukan? Berkat jerih payah para ilmuwan di masa lampau, sekarang kita bisa menikmati produk alat medis yang terbilang canggih ini.