Ketika mendengar kata "kucing besar", bayangan kita pasti langsung tertuju pada predator puncak yang buas dan garang. Misalnya singa yang mengaum, harimau yang mengintai, atau macan tutul yang mematikan. Namun di antara para raksasa ini, ada satu anomali, yaitu cheetah. Meskipun menyandang gelar sebagai hewan darat tercepat di planet ini, Cheetah justru punya reputasi sebagai kucing besar yang paling toleran dan tidak agresif terhadap manusia.
Fenomena ini tentu mengundang tanya besar. Kenapa mereka begitu berbeda dari sepupu-sepupu besarnya? Jawabannya ternyata terletak pada serangkaian fakta unik yang membentuk sifat dan fisik mereka. Mulai dari struktur fisik, kepribadiannya yang lebih mirip pemalu daripada pemburu ganas, hingga fakta mengejutkan tentang suara mereka yang sama sekali tidak seperti yang kita bayangkan. Penasaran? Simak artikel ini sampai tuntas, yuk!