misi DART dari NASA (solarsystem.nasa.gov)
Yang paling menarik dari asteroid 2023 EY ini adalah bahwa ia baru ditemukan beberapa hari yang lalu, tepatnya pada Senin 13 Maret 2023. Dilansir dari Scince Alert, asteroid ini ditemukan oleh teleskop Stasiun Pengamatan Sutherland di Afrika Selatan. Teleskop ini merupakan salah satu dari empat teleskop yang membentuk jaringan ATLAS (Asteroid Terrestrial-impact Last Alert System).
ATLAS sendiri didirikan oleh Universitas Hawaii dan didanai oleh NASA. ATLAS mampu beroperasi sepanjang tahun, 24 jam sehari tanoa henti. ATLAS menyediakan sistem peringatan dini terhadap objek yang mungkin berbahaya bagi Bumi.
Dengan dua teleskop di Hawaii, satu di Chili, dan satu di Afrika Selatan, tujuan pembuatan jaringan teleskop ATLAS adalah untuk mendapatkan setidaknya beberapa hari pemberitahuan sebelum ada bahaya yang mendekati Bumi.
Digabung dengan misi DART yang telah diluncurkan NASA sebelumnya, manusia mungkin bisa membelokkan arah objek berbahaya tersebut dengan meluncurkan roket ke sumber bahaya untuk mengubah arah geraknya.