Ilustrasi ikan tenggiri yang berenang dalam kawanan (commons.m.wikimedia.org/Kora27)
Ikan yang disebut banyak bermanfaat dengan cita rasanya ini adalah termasuk ikan predator. Hal ini, berkaitan dengan makanannya yang merupakan berbagai macam organisme. Antara lain udang, kepiting, cumi-cumi, krustasea, larva ikan, invertebrata dan ikan lainnya. Selain memangsa, ikan tenggiri juga dimangsa oleh ikan yang ukurannya lebih besar dari tubuhnya. Seperti ikan tuna besar, paus, lumba-lumba, anjing laut, hiu dan ikan besar lainnya.
Selain itu, disebutkan dalam website Game and Wildlife Conservation Trust, tubuh ikan tenggiri didesain sebagai perenang cepat di perairan. Memiliki tubuh yang ramping, ekor yang bercabang tinggi dengan sirip punggung yang menarik ketika mereka berenang. Bahkan kemampuan berenang cepet tersebut tercatat sekitar 50 meter dalam 10 detik.
Mereka adalah perenang cepat sekaligus lincah, yang tidak memiliki organ kantung renang. Organ yang dimiliki banyak ikan ini, pada ikan tenggiri tidak terdapat organ tersebut. Karena tidak mampu menyesuaikan diri dengan cepat terhadap gerakan vertikal yang cepat.
Ikan tenggiri yang tidak memiliki organ kantung renang tersebut, maka berenang dengan keadaan mulut terbuka. Serta ruang insang yang mengembang, sehingga air akan mengalir melalui insang. Maka, untuk bertahan hidup, mereka harus terus berenang dan jika berhenti bergerak, pasti akan tenggelam.