Konon, penamaan katak ayam gunung berawal dari cerita bahwa daging hewan tersebut rasanya seperti ayam. Oleh karena itu, hewan ini menjadi hidangan tetap bagi orang-orang setempat di Montserrat dan Dominika.
Panjang kepala dan badannya bisa lebih dari 20 cm dan beratnya lebih dari 900 gram. Katak ayam gunung termasuk salah satu katak terbesar di dunia. Ukuran betina cenderung lebih besar daripada jantan.
Katak ini memiliki pola garis dan bercak gelap mencolok berwarna cokelat bergaris dan berbintik di tubuh bagian atas. Sementara, bagian bawahnya cenderung berwarna kuning oranye. Tampilannya berfungsi menyamarkan dirinya di tanah hutan ketika tidak bersembunyi di liang atau celah batu.
Sayangnya, katak ini terancam punah. Utamanya disebabkan serangan ganas dari jamur yang mematikan. Maka dari itu, simak fakta katak ayam gunung berikut ini!