Fakta Menarik Gambaran Geografis dari Semenanjung Sinai

Beberapa waktu yang lalu Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi mengatakan, jutaan warga Mesir menentang pemindahan paksa warga Palestina ke Sinai. Ia juga menambahkan, eksodus massal tersebut akan berisiko mengubah semenanjung Mesir menjadi basis serangan terhadap Israel.
Pemboman dangdut pengepungan yang dilakukan Israel di Gaza, yang dihuni 2,3 juta orang, dikhawatirkan dapat memaksa penduduknya pindah ke selatan menuju Sinai. Adapun perbatasan antara Sinai dan Jalur Gaza merupakan satu-satunya penyeberangan dari wilayah Palestina yang tidak dikuasai Israel.
Lalu sebenarnya apa itu Semenanjung Sinai dan bagaimana kondisi di sana? Berikut fakta-faktanya yang dilansir dari situs Britannica.
Di mana letak Semenanjung Sinai?
Semenanjung Sinai yang terletak di Asia Barat merupakan semenanjung segitiga yang menghubungkan Afrika dengan Asia, menempati area seluas 23.500 mil persegi (61.000 km persegi).
Gurun Sinai, sebutan untuk hamparan gersang di semenanjung itu, dipisahkan oleh Teluk Suez dan Terusan Suez dari Gurun Timur Mesir, terus berlanjut ke timur hingga Gurun Negev.
Biasa dianggap sebagai bagian geografis Asia, Semenanjung Sinai adalah ujung timur laut Mesir dan berbatasan dengan Israel serta Jalur Gaza sisi timur.
Sinai secara administratif dibagi menjadi dua pemerintahan yakni Shamāl Sīnāʾ di utara dan Janūb Sīnāʾ di selatan. Semenanjung ini diduduki oleh pasukan Israel selama Six-Day War pada Juni 1967, tetapi kemudian dikembalikan ke Mesir pada 1982.