Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
citra alam semesta (dok. NASA/Chandra X-Ray Observartory)

Air merupakan komponen yang paling penting untuk menunjang kehidupan seluruh makhluk hidup. Itulah mengapa sebanyak 70 persen permukaan Bumi ditutupi oleh air.

Molekul-molekul air terbentuk sekitar miliaran tahun lalu, tepatnya setelah peristiwa Big Bang terjadi. Ini tentu menyisakan tanya, dari mana asal air yang berada di Bumi? Apakah dari luar angkasa? Cari tahu jawabannya di bawah ini, yuk!

1. Hidrogen dan oksigen terbentuk setelah Big Bang

ilustrasi garis waktu peristiwa Big Bang (dok. NASA)

Hidrogen dan oksigen adalah dua senyawa yang membentuk molekul air. Dilansir ALMA Observartory, keduanya terbentuk setelah peristiwa ledakan dahsyat yang disebut sebagai Big Bang.

Akan tetapi, dua senyawa ini harus menunggu sekitar ribuan hingga jutaan tahun lagi untuk terbentuk dengan sempurna. Tepatnya 380 ribu tahun untuk hidrogen dan 600 juta tahun untuk oksigen. 

Ini karena alam semesta masih terlalu panas dan kompleks untuk membentuk suatu senyawa. Jadi, harus menunggu hingga temperaturnya mendingin terlebih dahulu.

2. Sumber molekul air terbesar ada pada bintang yang sudah mati

Editorial Team

Tonton lebih seru di