ilustrasi lukisan oranye (pexels.com/Steve Johnson)
Warna oranye seringkali digunakan oleh para seniman untuk melukis. Seperti hanyalnya lukisan Pomona atau dewi buah karya Nicolas Fouche. Lukisan ini sering digambarkan dengan warna oranye, namanya berasal dari kata Latin pomon, yang berarti buah.
Di Inggris, warna oranye menjadi sangat populer di kalangan Pra-Raphael, sekelompok pelukis, penyair, dan kritikus Inggris, yang didirikan pada tahun 1848. Albert Joseph Moore melukis pemandangan meriah dari orang-orang Romawi yang mengenakan jubah oranye terang yang lebih terang daripada yang dikenakan orang Romawi mana pun.
Seniman Perancis membawa warna oranye ke arah yang berbeda. Pada tahun 1872, Claude Monet melukis Impression Sunrise dengan matahari kecil berwarna jingga sebagai titik fokus gambarnya dan pantulannya menerangi permukaan air. Saat itu, warna oranye menjadi warna penting bagi semua pelukis impresionis