instagram.com/aashta_vyas
Shah Jahān adalah kaisar Mughal ke 5 yang berhasil membawa Dinasti Mughal yang dipimpinnya ke masa kejayaan. Sayangnya kaisar ini memiliki akhir hidup yang menyedihkan. Pasalnya sembilan tahun sebelum meninggal, Shah Jahān jatuh sakit.
Bukannya bersedih, anak-anak Shah Jahān justru sibuk memperebutkan kekuasaan. Ketika sang kaisar sembuh, dua anaknya dari Mumtaz Mahal yaitu Dara Shikoh dan Aurangzeb, bertengkar karena tahta. Shah Jahān memihak Dara Shikoh meski akhirnya putranya itu tewas di tangan Aurangzeb. Tidak sampai di situ, usai membunuh saudaranya, Aurangzeb juga menggulingkan kekuasaan Shah Jahān pada tahun 1658 dan memenjarakan ayahnya tersebut di Benteng Agra seumur hidup.
Di tahun-tahun terakhir hidupnya, Shah Jahān tidak bisa lagi mengunjungi Taj Mahal yang juga menjadi tempat peristirahatan terakhir sang istri tercinta. Satu-satunya yang dia bisa lakukan adalah memandang Taj Mahal dari kejauhan melalui celah kecil yang ada di penjaranya.
Berikutlah fakta sejarah Taj Mahal, di balik keindahannya ternyata ada cerita yang menyedihkan ya!