lutung budeng di Kebun Binatang Ragunan (commons.wikimedia.org/22Kartika)
Di hutan-hutan asri yang menjadi rumahnya, lutung budeng ternyata gak punya banyak predator alami. Sejak harimau jawa punah, manusia jadi satu-satunya predator alami lutung budeng. Menurut laman Animal Diversity, manusia memburu primata ini untuk diambil dagingnya dan dijual dalam perdagangan hewan peliharaan ilegal. Hewan lain yang diduga memangsa primata ini cuma macan tutul jawa.
Lutung budeng sudah belajar untuk mengenali tanda-tanda kehadiran manusia di habitatnya. Mereka akan mengeluarkan suara melengking. Tujuannya untuk memperingatkan kelompoknya akan bahaya.
Populasi lutung budeng yang berkurang diduga berkontribusi dalam punahnya harimau jawa. FYI, salah satu faktor penyebab punahnya harimau jawa ialah berkurangnya jumlah mangsa yang tersedia di habitatnya. Kemungkinan, salah satu mangsa harimau jawa yang berkurang jumlahnya adalah lutung budeng. Ini jadi bukti kalau berkurangnya atau hilangnya populasi suatu spesies bisa menyebabkan kepunahan pada populasi spesies lain.
Itu sebabnya, kita harus menjaga kelestarian suatu spesies untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Lutung budeng berperan sebagai penyebar biji-bijian di hutan-hutan Indonesia karena mereka juga memakan buah-buahan di samping diet dedaunan. Sayangnya, kedua spesies lutung budeng kini rentan punah akibat perburuan, hilangnya habitat, dan perdagangan liar. Semoga saja keberadaan lutung budeng bisa semakin terjaga, ya?