Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
hiu koboi terlihat di Elphinstone Reef, Mesir (commons.wikimedia.org/Alexander Vasenin)

Hiu koboi atau oceanic whitetip shark adalah jenis hiu berukuran besar yang hidup di perairan hangat di seluruh dunia. Mereka biasanya berenang di zona pelagis dan jarang mendekati area pesisir. Kalau kamu berencana menyelam di laut lepas, hiu koboi adalah salah satu hewan laut yang perlu kamu waspadai. 

Ya, hiu koboi adalah salah satu hiu paling agresif dan berbahaya bagi manusia. Mereka diduga bertanggung jawab di balik serangan mematikan usai terjadi bencana udara dan laut. Mereka gak cuma berukuran besar, tapi juga bersifat agresif dan penuh rasa ingin tahu. Tahukah kamu kalau predator ini juga dilengkapi dengan kecerdasan yang gak boleh diremehkan? Simak deretan fakta unik hiu koboi atau oceanic whitetip shark yang perlu kamu tahu berikut ini!

1. Hiu bertubuh dempak dengan ciri khas unik

hiu koboi di Elphinstone Reef, Mesir (commons.wikimedia.org/Peterkoelbl)

Hiu koboi (Carcharhinus longimanus) merupakan jenis hiu requiem berukuran besar. Dilansir laman Marine Bio, hiu ini bisa tumbuh sepanjang 4 meter dengan berat maksimal 168 kilogram. Mereka bisa hidup hingga usia 22 tahun. 

Hiu koboi mudah dikenali dari bercak putih pada ujung sirip punggung, dada, dan ekornya. Sirip punggungnya juga cenderung lebar dan membulat di bagian ujung. Sirip dadanya panjang menyerupai dayung. 

Hiu koboi sering dikira sama dengan whitetip reef shark atau hiu karang sirip putih (Triaenodon obesus). Bedanya, hiu karang sirip putih hidup di habitat terumbu karang, sementara hiu koboi lebih suka berada di laut lepas. Gak cuma itu, hiu karang sirip putih juga berukuran lebih kecil.

2. Mereka ganas, kompetitif, dan dominan

Hiu koboi mengamati tabung umpan di Taman Laut Montebello, Australia. (commons.wikimedia.org/Jessica Meeuwig)

Kecepatan berenang hiu koboi cenderung lambat. Hal ini disebabkan rentang sirip dadanya yang kelewat lebar. Namun, jangan salah. Hiu ini bisa bergerak sangat cepat dengan tiba-tiba saat berburu dan menyambar mangsanya. 

Hiu koboi selalu aktif berenang. Menurut laman Animal Diversity, mereka selalu ditemukan berenang jarak jauh sepanjang tahun untuk mencari makan dan perairan hangat yang disukai. Meskipun termasuk hiu soliter atau penyendiri, hiu koboi selalu siap berkumpul dengan yang lain di area yang terdapat banyak makanan. Kalau bertemu hiu lain saat berburu, hiu koboi selalu lebih dominan. 

3. Predator oportunistik yang cerdas

hiu koboi di Laut Merah (commons.wikimedia.org/Diego Delso)

Hiu koboi merupakan hewan laut oportunistik. Di laut lepas tempatnya berkelana, makanan lumayan jarang dijumpai. Itu sebabnya mereka akan menyambar dan menyantap apapun yang mereka jumpai. Menurut laman Ocean Conservancy, hiu koboi bisa makan ikan berukuran sebesar tuna dan marlin. Gak jarang, hiu ini juga menyambar sampah karena mengira itu makanan. 

Hiu koboi selalu mencari kesempatan untuk mendapatkan makanan. Mereka diketahui sering mengikuti kawanan paus pilot ke area kedalaman. Hiu ini mengikuti paus ke lokasi di mana terdapat banyak cumi-cumi yang lokasinya ditemukan oleh paus pilot lewat kemampuan ekolokasinya. Gak cuma itu, hiu koboi juga dikenal ahli mencuri ikan pemancing di laut lepas hanya dengan mendengar suara mesin perahu. 

4. Salah satu hiu paling berbahaya bagi manusia

Hiu koboi berenang di dekat permukaan laut. (commons.wikimedia.org/Thomas Ehrensperger - OldakQuill)

Hiu koboi paling berpotensi membahayakan manusia setelah hiu putih besar, hiu macan, dan hiu banteng. Sifat oportunistisnya membuat hiu koboi cenderung menyerang apa pun yang terlihat seperti makanan. Spesies hiu ini diduga bertanggung jawab di balik serangan mematikan setelah terjadi bencana udara maupun laut.

Hiu koboi sangat agresif dan sulit diprediksi. Namun, peluang manusia bertemu dengan hiu koboi sebenarnya terbilang sangat kecil mengingat area jelajahnya berada di laut lepas dan laut dalam. Hiu ini paling berbahaya bagi para penyelam yang menyelam di laut terbuka.

5. Dulu jumlahnya banyak, sekarang kritis terancam punah

hiu koboi di Daedalus Reef, Mesir (commons.wikimedia.org/Cvf-ps)

Hiu koboi dulunya adalah salah satu spesies hiu yang paling banyak jumlahnya di dunia. Kini, mereka tengah menghadapi risiko kepunahan yang sangat tinggi akibat penangkapan ikan secara berlebihan. Dilansir Save Our Seas Foundation, hiu koboi banyak dimanfaatkan untuk diambil sirip dan dagingnya, serta minyak hati dan kulitnya. Populasi hiu koboi diperkirakan sudah menurun lebih dari 90 persen.

Keberadaan ikan koboi sangat penting dalam menjaga keseimbangan populasi hewan laut lain. Menurunnya jumlah predator seperti hiu koboi bisa menimbulkan masalah besar bagi seluruh ekosistem laut. Sebagai predator puncak, hiu koboi memiliki dampak pada populasi spesies ikan yang mereka konsumsi. 

Sungguh miris kalau predator mengagumkan yang dulunya menguasai lautan bumi ini harus musnah akibat penangkapan ikan yang tidak terkontrol. Hiu koboi telah berevolusi selama ribuan tahun untuk menjadi predator puncak yang sukses di laut, tapi tidak untuk bertahan hidup di tengah aktivitas perikanan manusia. Semoga saja keberadaan mereka bisa lebih terjaga, ya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team