Hewan yang Bertelur dan Melahirkan: Pengertian dan Contoh Hewan

Dikutip dari buku Biologi Edisi Kedelapan Campbel A. Neil,  bahwa hewan ovovivipar adalah mekanisme berkembang biak hewan dengan cara bertelur dan beranak.

Lebih jelasnya lagi, Hewan ovovivipar adalah kelompok hewan yang menggabungkan ciri-ciri dari hewan bertelur (ovipar) dan hewan melahirkan (vivipar).

Dalam reproduksi ovovivipar, telur yang dibuahi tetap berkembang di dalam tubuh induk, tetapi tidak melalui plasenta. Namun, embrio mendapatkan nutrisi dari kuning telur di dalam telur itu sendiri. Ketika telur menetas, anak hewan dilahirkan dalam keadaan hidup.

Perkembangbiakan ovovivipar memiliki proses yang unik, di mana embrio berkembang dalam telur yang tetap berada di dalam tubuh induknya. 

Karena hewan ovovivipar tidak menyusui dan tidak mempunyai rahim, sehingga pembuahan telur pada hewan ovovivipar terjadi secara internal. Ketika telur sudah berkembang menjadi embrio, maka induk betina akan melahirkannya ketika sudah benar-benar siap untuk bertahan hidup di lingkungan luar.

Hewan ovovivipar dapat menjaga diri di alam liar dan mampu hidup tanpa perlindungan dari induknya, itulah salah satu keuntungan dari hewan ovovivipar.

Sebaran hewan ovovivipar terbagi dalam berbagai jenis kelompok hewan seperti golongan ikan, golongan serangga dan golongan reptil. Berikut contoh hewan dari golongan ovovivipar:

Golongan Ikan :

• Ikan Guppy
  Guppy, merupakan ikan kecil yang terkenal dalam dunia akuarium. Hewan ini termasuk ke dalam golongan ovovivipar karena cara reproduksinya yang mirip, di mana embrio berkembang di dalam tubuh betina.
  
  
• Ikan Hiu 
  Spesies seperti hiu putih dan hiu macan, mereka merupakan hewan laut  yang masuk dalam kategori ovovivipar. Setelah terjadi proses pembuahan pada hewan ini, telur tetap berada di dalam rahim induk hingga embrio berkembang sepenuhnya, dan akhirnya hiu betina melahirkan hiu kecil.
  
  
• Ikan Pari
  Ikan pari merupakan hewan ovovivipar. Setelah fertilisasi, telur berkembang di dalam tubuh induk, dan ketika embrio sudah cukup matang, induk akan melahirkan anak-anak yang siap hidup mandiri.

Golongan Serangga :

• Kumbang
  Kumbang merupakan hewan yang suka berkelompok. Kumbang juga termasuk hewan ovovivipar, karena mereka melahirkan saat telur sudah menjadi embrio.
  
  
• Lalat
  Lalat merupakan hewan yang berperan penting dalam proses penguraian, membantu mnegurai bahan organik dan kembalikan nutrisi tanah. Beberapa spesies lalat, terutama lalat bangkai, larvanya menetas sebelum diletakkan, hal itu menunjukkan bahwa lalat merupakan hewan ovovivipar.

Golongan Reptil :

• Ular
  Ular kadut dan ular derik merupakan sebagian contoh jenis ular yang masuk ke dalam golongan ovivipar. Mereka melahirkan anak setiap dua hingga tiga tahun sekali, dengan jumlah anak kisaran 10 hingga 20 ekor.
  
  
• Kadal
  Beberapa spesies kadal, seperti kadal lizard, berkembang biak dengan cara ovovivipar. Betina kadal menyimpan telur dalam tubuhnya hingga anak kadal siap untuk menetas dan kemudian lahir ke dunia luar.
  
  
• Iguana
  Iguana, terkenal sebagai reptil besar dan memiliki banyak wana. Mereka termasuk ke dalam golongan hewan ovovivipar, meskipun tidak banyak spesies yang berkembang biak dengan cara ovovivipar.

Hewan ovovivipar ini menunjukkan adanya keragaman dalam cara mereka berkembang biak. Nah, itulah penjelasan mengenai hewan ovovivipar dan beberapa contoh hewannya.

Semoga informasi di atas dapat memberikan kamu wawasan yang lebih yah.

Referensi:
Animalia Bio. diakses pada 23 september. Ovoviviparous animals.
Biologi Edisi Kedelapan Campbel A. Neil. diakses pada 23 september.

Penulis: Heni Suryani