Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ke Mana Perginya Hewan Saat Banjir
Potret banjir bandang di Sumatra. (Dok. BNPB)

Intinya sih...

  • Hewan merespons banjir dengan berbagai cara, seperti mencari tempat lebih tinggi atau berlindung di pohon.

  • Predator dan mangsa bisa berbaur secara tidak biasa selama banjir karena fokus utama hewan adalah menyelamatkan diri.

  • Untuk menjaga hewan peliharaan saat banjir, persiapkan rencana darurat sebelumnya dan lakukan tindakan saat banjir diperkirakan akan terjadi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ketika hujan deras melanda dan air mulai naik, kepanikan tak hanya dirasakan manusia, tapi juga hewan. Banyak satwa tiba-tiba menghilang dari tempat biasa mereka tinggal. Hal itu, lantas membuat sebagian dari kita bertanya-tanya, ke mana perginya hewan saat banjir melanda?

Faktanya, hewan-hewan punya berbagai strategi untuk bertahan. Ada yang mencari tempat lebih tinggi, berlindung di pohon, atau ikut mengapung bersama benda-benda. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di sini!

Ke mana perginya hewan saat banjir?

Saat banjir, hewan akan merespons dengan berbagai cara, tergantung kemampuan dan habitat tempat tinggalnya. Hewan air seperti ikan dan katak justru bisa memanfaatkan genangan baru untuk menjelajah area yang biasanya kering. Sementara itu, hewan darat berusaha mencari tempat lebih tinggi untuk menghindari genangan air. Beberapa hewan bahkan bisa terjebak sementara di pohon atau “pulau” darurat hingga air surut.

Hewan yang bisa terbang, seperti burung dan serangga, biasanya mencoba melarikan diri, meski keberhasilannya tergantung seberapa parahnya curah hujan dan angin. Adapun hewan yang tinggal di sarang atau lubang seringkali tidak sempat berpindah dan harus bertahan di tempatnya.

Selama banjir, predator dan mangsa bisa berbaur secara tidak biasa karena fokus utama hewan adalah menyelamatkan diri, bukan berburu. Beberapa hewan bahkan saling “tumpang tindih” untuk keselamatan, misalnya katak atau tikus yang berada di punggung ular. Ada juga hewan seperti laba-laba yang memanfaatkan angin untuk “terbang” ke daratan yang lebih aman.

Cara menjaga hewan peliharaan atau ternak saat banjir

ilustrasi rumah yang sedang kebanjiran (pexels.com/Pok Rie)

Hewan liar akan mencari tempat berlindung sendiri. Nah, pada hewan peliharaan atau ternak umumnya perlindungan didapatkan maupun dilakukan oleh pemiliknya. Nah, saat banjir datang, kamu bisa meminimalkan risiko dan menjaga hewan peliharan tetap aman dengan melakukan beberapa hal berikut:

  • Persiapan sebelum banjir

Sebelum banjir terjadi, penting untuk menyiapkan rencana darurat. Pastikan memiliki jalur evakuasi, nomor kontak bantuan, dan peralatan untuk memindahkan hewan peliharaan. Sediakan pula makanan dan air cadangan serta pastikan hewan peliharaan bisa dipindahkan ke tempat aman seperti tanah tinggi, kandang, atau penginapan sementara. Untuk ternak, pasang gerbang tambahan jika perlu dan cantumkan identitas di area ladang.

  • Tindakan saat banjir diperkirakan akan terjadi

Jika ada peringatan banjir, bertindaklah lebih awal. Hewan peliharaan sebaiknya dibawa ke dalam rumah, pindahkan ke lantai atas bila memungkinkan, dan simpan makanan, air, serta mainannya di tempat kering. Hewan ternak sebaiknya dipindahkan ke tanah tinggi atau area aman lainnya dengan persediaan makanan dan air yang cukup.

  • Saat air mulai naik

Ketika banjir mulai terjadi, jalankan rencana darurat dengan cepat, tetapi tetap utamakan keselamatanmu. Pastikan hewan peliharaan tetap kering dan aman, sedangkan ternak berada di lokasi yang rendah risiko banjir dan memiliki akses makanan serta air. Tak kalah penting, jangan mengambil risiko yang membahayakan diri sendiri saat mengevakuasi hewan, ya.

Fakta mengenai ke mana perginya hewan saat banjir mengingatkan kita bahwa mereka juga menghadapi stres dan bahaya ketika bencana datang. Kalau dipikir lagi, kasihan juga, ya.

FAQ seputar ke mana perginya hewan saat banjir

Apa yang dilakukan hewan liar saat banjir?

Hewan liar cenderung mencari tempat tinggi, pohon, atau pulau sementara untuk bertahan.

Bisakah hewan melarikan diri dari banjir sendiri?

Beberapa bisa, terutama yang bisa terbang atau berenang, tapi hewan darat sering terjebak.

Apa yang bisa kita lakukan untuk membantu hewan saat banjir?

Siapkan rencana evakuasi, tempat aman, makanan, air, dan dokumen penting untuk hewan.

Referensi

"What Are The Effects On Wildlife During Flooding And How Can You Help?". Australian Geographic. Diakses November 2025.
"Keeping Animals Safe During Floods". RSPCA. Diakses November 2025.

Editorial Team