Kalau bicara soal hewan paling populer di Indonesia, pastinya nama komodo (Varanus komodoensis) akan ada pada daftar teratas. Bagaimana tidak? Sosok reptil ini punya banyak hal spesial, misalnya dari peta persebaran, ukuran tubuh, hingga cara mereka bertahan hidup selama jutaan tahun. Ya, seperti yang sudah kita ketahui bersama, komodo merupakan sosok kadal endemik dari Indonesia, tepatnya di pulau-pulau sekitar Taman Nasional Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur.
Komodo juga dikenal sebagai spesies kadal terbesar yang ada di dunia. Panjang tubuh mereka saat dewasa sekitar 2—3 meter dengan bobot 45—136 kg. Komodo juga dikenal dengan liur penuh bakteri mematikan dan racun yang melapisi gigi taring mereka. Selain itu, kadal ini juga jadi salah satu hewan yang sudah menghuni Bumi cukup lama. Dilansir Live Science, peneliti memperkirakan kalau nenek moyang komodo sudah ada sekitar 300 ribu—4 juta tahun yang lalu.
Nah, fakta menarik lain dari komodo ada pada nama mereka dalam bahasa Inggris. Nama depan mereka memang sama, yakni komodo, tetapi masyarakat internasional menambahkan kata dragon yang berarti 'naga' pada ujung nama kadal ini. Padahal, dibandingkan dengan bentuk naga dalam mitologi Barat maupun Timur, komodo rasanya tak mirip seperti gambaran naga di sana. Tentunya, penyematan kata naga ini bukan tanpa alasan sekalipun rupa komodo memang berbeda dengan gambaran naga di dunia internasional. Kali ini, yuk, kita coba pecahkan alasan kenapa komodo dijuluki naga!