Jika kamu menyukai Halloween, atau Samhain sebagaimana bangsa Celtic Eropa dulu menyebutnya, kamu pasti tahu kalau perayaan kuno ini sudah ada sejak sekitar 2.000 tahun yang lalu. Sejak saat itu, Halloween bertransformasi dari hari untuk menghormati orang mati menjadi festival musim gugur yang awalnya diselenggarakan oleh penduduk kolonial Amerika. Lelucon, permainan, dan kostum tahun 1800-an ini berkembang menjadi trick-or-treat yang di mulai pada tahun 1950-an.
Reader's Digest menjelaskan bahwa setelah adanya penjatahan gula pada Perang Dunia II, perusahaan permen menyediakan permen khusus di hari Halloween. Strategi itu berhasil, penjualan permen Halloween pun mencapai miliaran dolar.
Seperti hari raya besar lainnya, Halloween modern masih terpaku dengan perayaan kuno di masa lampau, termasuk segudang kisah menyeramkannya, yang disebut urban legend atau legenda urban. Beberapa di antaranya merupakan warisan dari zaman kuno. Kisah-kisah ini berubah seiring waktu dan beradaptasi dengan masa kini. Jadi, apakah kisah-kisah itu nyata?
