Mengenal Pohon Ulin, si Kayu Besi yang Punya Segudang Manfaat!

Intinya sih...
- Pohon ulin merupakan pohon asli Indonesia yang tumbuh subur di hutan tropis basah, terutama di Kalimantan dan Sumatera Selatan.
- Kayu ulin memiliki kekuatan dan ketahanan luar biasa, dikenal dengan berbagai nama di tiap daerah, dan memiliki postur gagah dengan batang yang tumbuh lurus.
- Kayu ulin memiliki banyak manfaat dalam konstruksi, seni, dan kesehatan. Namun, keberadaannya mulai langka akibat eksploitasi dan kerusakan hutan.
Pohon ulin merupakan salah satu jenis pohon asli dari Indonesia yang banyak ditemukan di Kalimantan dan wilayah Asia Tenggara. Kualitas dari pohon ini juga patut dibanggakan dan dilestarikan, karena memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan jenis pohon lain. Pohon ulin juga sering disebut kayu besi, kayu dari pohon ini terkenal sangat keras seperti besi, tahan terhadap air dan serangan rayap.
Kekuatan dan ketahanannya ini memiliki segudang manfaat terutama untuk bahan konstruksi sampai kesehatan. Tak heran kalau ulin kerap dijadikan bahan utama membangun rumah adat hingga jembatan di daerah tropis. Penasaran apa saja fakta unik dan hal menarik lainnya tentang pohon ulin? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
1.Nama dan habitat pohon ulin
Pohon ulin tumbuh subur di hutan tropis basah, khususnya di wilayah Kalimantan dan Sumatera Selatan. Lingkungan yang lembap dan curah hujan tinggi menjadi habitat ideal bagi pohon ini untuk tumbuh dan berkembang. Pohon ulin bisa tumbuh hingga puluhan meter dengan diameter batang yang besar, membuatnya jadi salah satu pohon yang sangat bernilai dalam industri kehutanan.
Menariknya, kayu ulin dikenal dengan berbagai nama di tiap daerah. Sebutan seperti kayu besi, bulian, belian, onglen, tabulin, telian, hingga tulian merujuk pada kayu yang sama, yaitu kayu ulin. Nama-nama tersebut muncul berdasarkan dialek lokal dan penyebaran pohon ini di berbagai daerah. Meskipun berbeda sebutan, kekuatan dan ketahanan kayu ulin sangat diakui.
2.Morfologi pohon ulin
Pohon ulin dikenal memiliki postur yang sangat gagah. Tinggi pohonya bisa mencapai 30 sampai 35 meter dengan diameter setinggi dada sekitar 60 sampai 120 cm. Bahkan pohon ulin terbesar yang pernah ditemukan di Taman Nasional Kutai, Kalimantan Timur, memiliki tinggi hingga 45 meter dan diameter mencapai 225 cm. Dengan ukuran sebesar itu, nggak heran kalau pohon ini dijuluki sebagai raksaa hutan tropis yang kokoh dan mengagumkan.
Salah satu ciri khas dari pohon ulin adalah batangnya yang tumbuh lurus dan berbanir (akar melebar seperti sirip di bagian bawah). Batang ini bisa tumbuh lurus tanpa cabang hingga setinggi 4 meter, menjadikannya sangat ideal sebagai bahan konstruksi bangunan berat. Tajuk pohonya berbentuk bulat dan rapat, dengan percabangan mendatar yang memberi kesan rapi dan simetris saat dilihat dari kejauhan, menambah keindahan visual pohon ini di tengah hutan lebat.
Kalau dilihat lebih dekat, daun ulin berbentuk lonjong memanjang dengan warna hijau tua di bagian atas dan hijau muda di bagian bawah menunjukkan adaptasi sempurna terhadap lingkungan tropis. Sementara itu, buah pohon ulin memiliki keragaman morfologi yang sangat tinggi, terutama dalam hal bentuk dan ukuran. Keanekaragaman ini disebabkan oleh sifat generatif pohon ulin, yang menjadikannya salah satu jenis pohon dengan potensi konservasi genetika yang menarik untuk diteliti lebih lanjut.
3.Manfaat pohon ulin
Kayu ulin nggak cuma terkenal karena kekuatannya, tapi juga karena banyak manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam dunia konstruksi, kayu ini sering digunakan untuk membangun rumah, jembatan, kapal, hingga tiang listrik karena daya tahannya yang luar biasa terhadap cuaca ekstrem, hama, dan kelembapan. Nggak heran kalau kayu ini sebagai rekomendasi bahan pembuatan kapal phinisi.
Nggak cuma untuk bangunan, kayu ulin juga punya sisi artistik yang tinggi. Kayu ini sering diolah menjadi berbagai kerajinan tangan seperti gelang, kalung, hiasan dinding, hingga ukiran kayu yang eksotis. Tekstur dan guratan alami kayunya yang unik bikin hasil kerajinan terlihat mewah, bahkan aromanya pun khas dan menambah daya tarik. Lebih dari itu, pohon ulin juga menyimpan manfaat kesehatan. Daunnya bisa digunakan sebagai obat muntah darah dan gangguan ginjal, sedangkan bijinya bisa dihaluskan untuk mengobati bengkak atau dijadikan semir rambut alami, dan buahnya dipercaya mampu mencegah sakit gigi.
Pohon ulin memang layak dijuluki sebagai pohon segudang manfaat. Mulai dari akar hingga bijinya memiliki manfaat baik untuk kesehatan maupun kerajinan. Sayangnya, keberadaan pohon ulin kini mulai langka akibat eksploitasi dan kerusakan hutan. Jadi, yuk kita lebih peduli terhadap pelestarian pohon ulin agar generasi mendatang juga bisa merasakan manfaat luar bisa dari si kayu besi ini.