Karang yang luas ini ditemukan di wilayah Pasifik barat yang dikenal sebagai “segitiga karang” oleh para ilmuwan yang tergabung dalam tim National Geographic Pristine Seas selama ekspedisi ke Kepulauan Solomon.
Sebagian besar berwarna coklat, dengan sorotan warna kuning, biru, dan merah terang. Karang Pavona clavus merupakan surga bagi berbagai spesies laut termasuk ikan, kepiting dan udang.
"Tepat ketika kita berpikir tidak ada lagi yang bisa ditemukan di planet Bumi, kita menemukan karang besar yang terbuat dari hampir 1 miliar polip kecil, yang berdenyut dengan kehidupan dan warna," kata ahli ekologi laut Enric Sala.
Menurutnya ini adalah penemuan ilmiah yang signifikan, seperti menemukan pohon tertinggi di dunia. Namun, ada alasan untuk khawatir. Meskipun lokasinya terpencil, karang ini tidak aman dari pemanasan global dan ancaman manusia lainnya.