ilustrasi laki-laki dan perempuan bersama (unsplash.com/Tim Mossholder)
Tapi gak sembarang keringat bisa mengandung feromon, lho! Gak setiap hari juga kamu bisa menciptakan feromon. Gawat, dong! Bisa-bisa ada segudang pacarmu!
Menurut Dr. Ferryal Loetan, ASC&T, SpRM, MKes (MMR), ketika kamu menghirup aroma tubuh milik lain jenis, syaraf di hidung manusia akan mengirimkan sinyal ke otak. Sinyal inilah yang bertugas untuk memerintahkan otak membangun libido (gairah seksual). Gak jarang orang-orang yang mengalaminya langsung terangsang.
Untuk cewek, feromon akan muncul kalau kadar hormon estrogen sedang meninggi. Dengan kata lain, feromon cewek muncul saat masa subur. Kira-kira ini terjadi sekitar 4-5 hari pasca menstruasi. Kalau lewat dari itu, keringat atau bau badan sebatas kecut atau asem saja. Sedangkan feromon cowok muncul saat hormon testosteronnya meninggi atau pada saat sperma benar-benar siap membuahi sel telur.