Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kucing (pexels.com/Inge Wallumrød)
ilustrasi kucing (pexels.com/Inge Wallumrød)

Intinya sih...

  • Siapkan ruangan khusus untuk kucing di hari pertama, lengkapi dengan litter box, makanan, air, dan tempat tidur agar merasa aman.

  • Bawa barang-barang yang memiliki bau familier seperti selimut atau mainan untuk membantu kucing merasa lebih aman di lingkungan barunya.

  • Jaga rutinitas sehari-hari seperti biasa agar kucing tidak stres, berikan makan, waktu bermain, dan perhatian pada jam-jam yang sama.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pindah rumah ternyata bisa menjadi momen yang melelahkan bukan hanya untuk manusia, namun juga bagi kucing. Hewan ini memang dikenal memiliki sifat teritorial yang cukup kuat, sehingga adanya perubahan lingkungan bisa rentan membuatnya merasa takut, cemas, bahkan kehilangan nafsu makan.

Proses adaptasi kucing terhadap rumah baru memerlukan kesabaran dan waktu agar bisa kembali merasa aman dan nyaman. Coba simaklah beberapa tips efektif berikut ini untuk membantu kucing beradaptasi di rumah baru agar bisa tetap tenang dan cepat dalam menyesuaikan diri setelah pindahan.

1. Siapkan ruangan khusus untuk kucing di hari pertama

ilustrasi kucing (unsplash.com/Michael Sum)

Pada saat baru saja tiba di rumah baru, maka jangan langsung membiarkan kucing untuk menjelajahi seluruh ruangan karena rentan membuatnya bingung. Cukup sediakan saja satu ruangan khusus yang terasa tenang dan lengkapi dengan litter box, makanan, air, dan juga tempat tidur agar tetap merasa aman.

Setidaknya dengan ruangan yang telah dikenalinya, maka kucing bisa lebih mudah menyesuaikan diri sebelum menjelajahi area lainnya. Setelah mulai tenang dan merasa penasaran, maka biarkan kucing secara perlahan menjelajahi ruangan lain secara bertahap agar bisa beradaptasi dengan baik.

2. Bawa barang-barang yang memiliki bau familier

ilustrasi kucing (unsplash.com/Alexander Possingham)

Kucing ternyata sangat bergantung pada indera penciumannya untuk bisa mengenali kondisi kingkungan, sehingga bau yang familier akan sangat membantunya. Kamu bisa membawa barang-barang seperti selimut, mainan, atau kasur lama yang memiliki aroma mirip seperti aroma rumah sebelumnya.

Kehadiran benda-benda dengan aroma yang familier akan membantu kucing untuk merasa lebih aman di lingkungan barunya. Aroma tersebut akan memberikan adanya kesan kontinuitas, sehingga membantu kucing untuk tidak benar-benar merasa asing di tempat barunya.

3. Jaga rutinitas sehari-hari seperti biasa

ilustrasi makanan kucing (unsplash.com/Laura Chouette)

Perubahan lingkungan semestinya memang tidak diikuti dengan perubahan rutinitas karena hal tersebut rentan menimbulkan stres pada kucing. Coba tetap berikan makan, waktu bermain, hingga perhatian pada jam-jam sama seperti sebelum berpindah rumah.

Konsistensi rutinitas yang ada akan sangat membantu kucing untuk memahami situasi, meski tempatnya berbeda dan tetap bisa menjalani aktivitas seperti biasa. Rutinitas yang stabil juga akan memperkuat rasa aman dan membangun kepercayaan terhadap lingkungan barunya nanti.

4. Hindari interaksi berlebihan di awal

ilustrasi kucing (unsplash.com/Alexander Andrews)

Banyak pemilik yang mungkin terlalu antusias dan kerap mengajak kucingnya bermain saat baru pindah rumah, padahal ini rentan membuatnya merasa tertekan. Tidak ada salahnya untuk memberikan waktu dan ruang bagi kucing dalam beradaptasi sendiri tanpa paksaan di sekitarnya.

Coba amati perilakunya dari jauh dan dekati hanya apabila ia sedang menunjukkan tanda-tanda nyaman, seperti mendekat atau menggosokkan tubuh. Pendekatan yang lembut dan sabar akan membantu kucing untuk beradaptasi dengan lebih cepat di lingkungan barunya.

Membantu kucing beradaptasi saat pindah rumah memerlukan kesabaran, perhatian, dan pemahaman terkait kebiasaannya. Jangan terburu-buru mengharapkan kucing langsung bisa beradaptasi, sebab setiap individu memiliki waktu adaptasi yang berbeda-beda. Bantu proses adaptasinya agar tetap merasa nyaman!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team