10 Warna Ini Dilarang Digunakan pada Produk karena Bahaya

Banyak nama-nama warna yang nyentrik saat kamu tengah memilih warna untuk mengecat atau melukis di atas kanvas. Di masa kini, manusia telah mengenal sekitar 10 juta jenis warna dengan pigmen dan gradasi yang berbeda-beda. Warna-warna tersebut telah menghiasi dunia, dari lukisan hingga pakaian.
Kebanyakan dari warna-warna tersebut bebas digunakan. Namun, tahukah kamu, ada warna-warna yang sudah susah atau tidak mungkin kamu gunakan atau dapatkan sekarang? Kalau belum tahu, inilah 10 warna yang penggunaanya tidak dapat hingga dilarang digunakan pada masa kini.
1. Cokelat mumi: Terbuat dari sisa-sisa mumi
Tidak salah baca, kok. Warna cokelat satu ini memang terbuat dari sisa-sisa mumi Mesir Kuno dan kaum Guanche di Canary Island yang dilumatkan, gegala putih, serta mur. Sempat mendulang popularitas di abad ke-16 dan 17, cokelat mumi tidak lagi laku di pasaran pada abad ke-19 karena para seniman sudah tahu proses mengerikan di balik warna tersebut!
Saat tahu mengenai asal-usul warna cokelat mumi, pelukis asal Inggris, Sir Edward Coley Burne-Jones, mengadakan "upacara penguburan" kecil-kecilan di halaman rumahnya untuk menghormati mumi yang dikorbankan untuk warna tersebut. Pada abad ke-20, cokelat mimi mulai ditinggalkan dan produksinya pun dihentikan.
Berikut adalah lukisan tahun 1815 dari pelukis Prancis, Martin Drolling, yang sebagian besar menggunakan cokelat mumi bertajuk "Interior of a Kitchen".